Ntvnews.id, Jakarta - Mantan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, ditunjuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjadi Komisaris Utama (Komut) PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. Penetapan ini hasil rapat umum pemegang saham (RUPS) pada Oktober 2024 lalu.
Kepala Badan Pembinaan (BP) BUMD DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono menjelaskan, penunjukkan Heru Budi merupakan langkah penyegaran di PT MRT Jakarta.
"Penunjukan tersebut merupakan langkah-langkah penyegaran jajaran komisaris dan melengkapi posisi Dewan Komisaris PT MRT Jakarta, untuk mendukung pembangunan MRT Jakarta tahap berikutnya," ujar Nasrudin, Senin, 2 Desember 2024.
Diketahui, usai tak lagi menjadi Pj Gubernur dan Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi masih mendapat penugasan baru dari pemerintah pusat. Ia diangkat menjadi Staf Khusus (Stafsus) Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Berikut susunan lengkap dewan komisaris beserta direksi MRT Jakarta:
Komisaris Utama: Heru Budi Hartono
Komisaris:
Dodik Wijanarko;
Deni Surjantoro;
Jujun Endah Wahjuningrum; dan
Bambang Kristiyono
Direktur Utama: Tuhiyat
Direktur Operasi dan Pemeliharaan: Mega Tarigan
Direktur Konstruksi: Weni Maulina
Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi: Roy Rahendra
Direktur Pengembangan Bisnis: Farchad H Mahfud.