Saat Prabowo Nyaris Keceplosan Sebut Nama yang Dipilih di Pilkada: Jelaslah Masa Saya Pilih...

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024 berjalan lancar. Sebagai negara demokrasi ketiga terbesar, Indonesia melaksanakan pilkada di berbagai wilayah dengan tertib dan terorganisir.

Prabowo juga mengungkapkan bahwa ia hadir langsung di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Bojongkoneng, Bogor. Ia menyatakan bahwa banyak warga yang memilih dengan suasana hati yang ceria.

"Saya sendiri hadir di Bojong Koneng di tempat saya, saya lihat ceria, cerah baik semuanya," ujar Prabowo saat memberikan arahan dalam sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin, 2 Desember 2024.

Baca Juga: Prabowo Puji Kabinet Merah Putih: Sangat Luar Biasa

@wiwingnofri2 CANDAAN PRABOWO WAKTU RAPAT KABINET #prabowo #pilkada2024 #jawabarat #gerindra ? suara asli - WE76

Setelah proses pencoblosan, Prabowo mengungkapkan bahwa wartawan bertanya kepadanya mengenai pilihannya. Dengan ringan, ia menjawab bahwa pilihannya adalah rahasia dan bercanda bahwa wartawan seharusnya tidak bertanya tentang hal tersebut.

"Ya yang nakal wartawan, nanya Bapak pilih siapa? Ya jelas lah saya milih... tetap rahasia. Pemilihan itu langsung umum bebas dan rahasia. Jadi wartawan jangan nanya-nanya," seloroh Prabowo.

Meski begitu, Prabowo menyatakan bahwa penyelenggaraan Pilkada 2024 berjalan dengan baik. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, termasuk TNI dan Polri.

Presiden Prabowo Subianto/Ist

Baca Juga: Prabowo: Terima Kasih Pilkada Serentak Berjalan Baik dan Aman

"Saya terima kasih kepada saudara-saudara juga TNI-Polri, BIN, KPU, sampaikan terima kasih saya ke KPU, KPUD, Bawaslu semua unsur yang telah berhasil melaksanakan Pilkada serentak dengan baik, dengan aman. Dalam hari yang sama sekian ratus pemilihan berjalan dengan aman tertib dan berhasil," tutur Prabowo.

Meskipun ada pihak-pihak yang merasa tidak puas, Prabowo mengungkapkan bahwa mereka dapat menggugat hasil Pilkada tersebut. Ia menyebutkan bahwa hal itu adalah bagian dari proses demokrasi.

"Bahwa di sana sini akan ada ketidakpuasan, akan ada yang melaksanakan gugatan dan sebagainya, itu tidak masalah, itu bagian dari demokrasi," tegasnya.