Ntvnews.id, Kanada - Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) resmi mengadopsi sebuah resolusi penting pada Selasa, 3 Desember 2024, menjadi langkah besar dalam upaya penyelesaian konflik Israel-Palestina.
Melansir dari Antara, resolusi ini menyerukan diadakannya konferensi tingkat tinggi internasional untuk mempercepat implementasi resolusi terkait dan memajukan solusi dua negara.
Resolusi yang diajukan oleh Senegal dan didukung oleh negara-negara seperti Turki, disetujui dengan suara mayoritas: 157 mendukung, 8 menolak, dan 7 abstain.
Keputusan ini menunjukkan dukungan luas komunitas internasional terhadap upaya perdamaian di Timur Tengah.
Melalui resolusi tersebut, PBB kembali menegaskan urgensi pelaksanaan solusi dua negara sebagai jalan menuju perdamaian yang adil, menyeluruh, dan berkelanjutan di kawasan tersebut.
Resolusi ini mengatur penyelenggaraan "Konferensi Internasional Tingkat Tinggi untuk Penyelesaian Damai Konflik Palestina-Israel dan Implementasi Solusi Dua Negara." Acara ini dijadwalkan berlangsung di New York pada 2-4 Juni 2025, dengan pertemuan persiapan pada Mei 2025.
Tim inspeksi PBB mengecek kesiapan kapal, helikopter, dan pasukan Satgas MTF TNI Kontingen Garuda XXVIII-O UNIFIL di Dermaga 4 Pelabuhan Beirut, Lebanon, Rabu (26/6/2024) (Antara)
Di akhir konferensi, deklarasi resmi akan diadopsi sebagai peta jalan untuk mendorong penyelesaian damai konflik serta pembentukan solusi dua negara yang dinilai menjadi kunci perdamaian jangka panjang.
Sebagai bagian dari resolusi, PBB mendesak Israel untuk, menghentikan aktivitas ilegal di wilayah pendudukan Palestina, mematuhi hukum internasional, dan menghentikan perubahan demografis dan teritorial.
Selain itu, resolusi ini juga menuntut penghentian segera semua bentuk kekerasan, termasuk serangan militer, tindakan terorisme, dan penghancuran yang melanggar hukum.
Resolusi ini menyoroti situasi kemanusiaan yang memburuk di wilayah pendudukan Palestina, termasuk Jalur Gaza dan Yerusalem Timur. Untuk itu, PBB mengajak negara-negara anggota dan lembaga internasional untuk terus memberikan bantuan ekonomi, kemanusiaan, serta dukungan teknis kepada rakyat Palestina.
Pendekatan ini menegaskan bahwa penyelesaian konflik ini tidak hanya membutuhkan langkah politik, tetapi juga dukungan konkret terhadap kebutuhan mendesak rakyat Palestina.
Dengan resolusi ini, PBB kembali menegaskan komitmennya terhadap perdamaian di Timur Tengah. Dukungan global terhadap solusi dua negara menjadi harapan besar untuk menciptakan stabilitas dan keadilan di kawasan tersebut.