Lagi! Anak Jadi Korban Kekerasan di Daycare Depok, Disiram Air Panas Pengasuh

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Des 2024, 00:10
Moh. Rizky
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana dalam konferensi pers kasus kekerasan anak di Daycare Kiddy Space. (Antara) Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana dalam konferensi pers kasus kekerasan anak di Daycare Kiddy Space. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Aksi kekerasan terhadap anak yang dititipkan di daycare kembali terjadi di Kota Depok, Jawa Barat. Peristiwa itu, kali ini terjadi di Daycare Kiddy Space, Jalan Bumi Sawangan Indah, Pengasinan, Sawangan, Kota Depok, pada Senin, 2 Desember 2024.

Korban inisial KCB, disiram air panas oleh pengasuh daycare, S (35).

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana menjelaskan, kasus ini bermula kala korban dititipkan ke daycare tersebut, lantaran orang tuanya yang bekerja ke Jakarta. Ketika itu, korban yang berumur 1 tahun 3 bulan diasuh oleh pelaku.

"Pukul 05.30 wib orang tua korban menitipkan korban pada daycare Kiddy Space Indonesia cabang Pengasinan yang mana korban memang setiap harinya dititipkan di tempat tersebut," ujar Arya, Rabu, 4 Desember 2024.

Lalu sekitar pukul 07.30 WIB, korban menangis karena ingin buang air besar. Pelaku lalu membawa korban ke kamar mandi, untuk sekaligus dimandikan. S lalu menyediakan air panas dan air dingin untuk keperluan mandi.

Sebelumnya, ibu korban sempat berpesan agar korban dimandikan dengan air hangat lantaran kurang enak badan.

Arya mengungkapkan, kondisi korban saat itu terus menangis. Pelaku yang kesal, lantas menyiramkan air panas ke tubuh korban hingga melepuh.

"Karena korban yang setiap kali dimandikan selalu menangis yang membuat tersangka kesal dan saat itu air yang baru diangkat dari kompor dan dituang ke ember oleh tersangka langsung di siram ke punggung korban sebanyak dua kali gayung," tuturnya.

Panik dengan kondisi korban yang mengalami luka, pelaku lalu menghubungi orang tua korban. Ia lalu mengarang cerita bahwa korban mengalami iritasi karena diberi minyak telon.

"Pelaku berbohong air yang digunakan untuk mandi korban adalah air hangat dan setelah mandi oleh tersangka mengoleskan minyak telon ke punggung korban. Mendapat kabar seperti itu pelapor langsung mendatangi RS Arafiq di mana korban sudah berada di RS Arafiq dibawa oleh pihak daycare dan selanjutnya korban di rujuk ke RS Aulia," papar dia.

Ibu korban selanjutnya melaporkan kasus ini ke kepolisian. Dari penyelidikan terungkap motif pelaku.

"Tersangka merasa kesal karena korban setiap kali dimandikan selalu menangis kencang dan tersangka sudah jenuh bekerja di daycare," tandas Arya.

x|close