Ntvnews.id, London - Scott Blackwell, seorang pria berusia 44 tahun asal Wrexham, Wales, membagikan kisahnya tentang pengalaman mendekati kematian akibat flu, di mana ia sempat mengalami koma dan hampir meninggal dua kali.
Dilansir dari BBC, Selasa, 10 Desember 2024, Scott mengungkapkan bahwa ia berencana menjalani vaksinasi flu, namun lupa membuat janji temu. Hal sepele itu ternyata berujung pada situasi kritis yang hampir merenggut nyawanya.
Ketika terinfeksi, Scott merasa lemah hingga akhirnya kehilangan kesadaran. Ia dibawa ke rumah sakit, di mana dokter menemukan saturasi oksigennya sangat rendah.
Baca Juga: 85 Influencer Dijerat Kasus Judi Online, Komdigi Lapor Polri
Tim medis menjelaskan bahwa oksigen tidak mencapai otaknya, menyebabkan masalah pernapasan yang serius.
"Kondisi saya memburuk dalam 15, 20 menit, dari tidak bisa berbicara, kesulitan bernapas, hingga berada dalam kondisi koma dengan tim penyelamat. Kondisi saya memburuk sampai-sampai keluarga saya dipanggil pukul 4 pagi, yang isinya sekadar 'kamu akan mengucapkan selamat tinggal terakhir'," kata Scott.
Meski situasinya sangat kritis, Scott berhasil selamat dan dipindahkan ke rumah sakit di Leicester untuk mendapatkan mesin pernapasan khusus. Namun, kondisinya kembali memburuk, dan keluarganya sekali lagi diminta untuk memberikan salam perpisahan. Sekali lagi, Scott berhasil melewati masa kritis tersebut.
Baca Juga: Faktor-Faktor yang Membuat Kita Mudah Sakit di Musim Hujan
Selama dua minggu berada dalam koma, Scott menyebut itu adalah bagian yang mudah dibandingkan dengan masa pemulihan sembilan bulan yang harus ia jalani setelahnya, termasuk belajar berjalan kembali tanpa bantuan.
"Jujur saja, itu bagaikan neraka. Mengerikan. Itu membuat saya merasa sedikit egois karena itu menyeret semua orang ke dalam kekosongan itu. Keluarga saya, apa yang telah saya berikan kepada keluarga saya, cobaan yang harus mereka lalui," ucapnya.
"Dan bukan hanya cobaan itu saja, tapi cobaan setelahnya, yaitu harus kembali bekerja, karena saya libur selama sembilan bulan," tutupnya.