Tom Lembong Tulis Surat Lagi, Ngaku Rindu Kebebasan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 11 Des 2024, 14:05
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Menteri Perdagangan periode 2015-2016 Thomas Lembong (kiri) berjalan mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi impor gula oleh Kejaksaan Agung di Jakarta, Jumat (1/11/2024). Menteri Perdagangan periode 2015-2016 Thomas Lembong (kiri) berjalan mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi impor gula oleh Kejaksaan Agung di Jakarta, Jumat (1/11/2024). (Dok.Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) yang jadi tersangka korupsi impor gula, Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong, kembali menulis surat terbuka. Surat yang ditulis dari dalam ruang tahanan itu, diunggah oleh akun Instagram @tomlembong.

Dalam suratnya, Tom curhat merindukan kebebasan.

"Jutaan warga kita yang rindu kebebasan dari tekanan keuangan, rindu bebas dari penyakit, rindu untuk bebas dari kehinaan," tulis Tom, dilihat Rabu, 11 Desember 2024.

"Seperti saya pun merindukan kebebasan yang dirampas dari saya," imbuhnya.

Surat ditulis Tom dalam rangka Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Internasional yang jatuh pada Selasa, 10 Desember 2024. Tom mengaku selalu membela hak-hak masyarakat selama kariernya di pemerintahan maupun politik. Sebab hal itu merupakan cita-cita baginya.

Hak-hak tersebut, kata dia antara lain hak untuk punya pekerjaan yang baik dan penghasilan yang layak; hak untuk hidup sehat, terdidik, dan bahagia. Kemudian, hak untuk punya wibawa sebagai manusia, serta hak untuk dapat menjalankan hidup sesuai nilai-nilai yang jujur dan baik sebagaimana diajarkan semua agama.

Tom mengatakan, pengalamannya di tahanan juga semakin membuatnya sadar bahwa masih banyak warga yang belum dapat keadilan.

"Hidup di dalam tahanan semakin membuka mata dan membuka hati saya pada nasib warga kita yang masih belum bisa mendapat keadilan," papar Tom.

Tom Lembong menegaskan, kendati ia berada di balik jeruji besi, dia memastikan akan terus berada bersama rakyat, terutama yang termarginalkan.

"Saya akan tetap setia di garis rakyat, terutama yang tertindas dan yang terpinggirkan. Selamat Hari Hak Asasi Manusia Sedunia," tandas Tom menutup suratnya.

x|close