Swasembada Pangan, Jubir Kepresidenan: Prabowo Sangat Menghormati Petani, Peternak dan Nelayan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Des 2024, 13:52
Adiansyah
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Juru bicara kantor komunikasi Kepresidenan, Hariqo Wibawa Satria Juru bicara kantor komunikasi Kepresidenan, Hariqo Wibawa Satria (Nusantara TV)

Ntvnews.id, Jakarta - Juru bicara kantor komunikasi Kepresidenan, Hariqo Wibawa Satria berbicara tentang komitmen swasembada pangan di Indonesia.

Hal tersebut disamapikan olehnya saat menghadiri program terbaru Nusantara TV, Merah Putih dengan topik bahasan Kejar Target Swasembada Pangan.

"Mengapa swasembada pangan ini menjadi topik pertama di acara ini, saya yakin ini kita juga sangat bersyukur gitu ya, ya artinya kita sama-sama memahami kalau topik swasembada pangan ini sangat-sangat prioritas bagi bapak Presiden Prabowo," kata Satria, dikutip Kamis, 12 Desember 2024.

Satria kemudian menceritakan soal Prabowo, mulai dari nama yang diberikan hingga Presiden RI ini mencintai petani.

Program Merah Putih Nusantara TV <b>(Nusantara TV)</b> Program Merah Putih Nusantara TV (Nusantara TV)

Selanjutnya saat Prabowo jadi TNI dan mendapat tugas ke desa-desa pelosok lalu kehabisan logistik, para petani memberikan makanan.

"Tahun 70-an, 80-an, 90-an ketika Pak Prabowo dan pasukannya kehabisan logistik, maka para petani dan masyarakat inilah yang berikan beliau makanan, makanya presiden kita Bapak Prabowo sangat menghormati petani peternak nelayan dan orang-orang yang berjuang di lahan di laut dan lain sebagainya," ungkap Satria.

"Jadi di kepalanya Pak prabuo itu swasemada pangan itu posisinya di atas selalu disampaikan oleh Beliau," sambung dia.

Satria juga menceritakaan saat Prabowo melihat langsung masyarakat yang meninggal dunia karena kelaparan.

Juru bicara kantor komunikasi Kepresidenan, Hariqo Wibawa Satria <b>(Nusantara TV)</b> Juru bicara kantor komunikasi Kepresidenan, Hariqo Wibawa Satria (Nusantara TV)

"Dalam suatu penugasan kan beliau tinggal di tenda begitu ya, ketika dia membuka tendanya dia melihat langsung dengan mata kepalanya ada rakyat yang meninggal karena kelaparan, nah dari situ presiden selalu berpikir tidak boleh masyarakat ini kelaparan kita harus wasasembada pangan," ungkapnya.

Kata Satria, Prabowo selalu membicarakan dan mengajak supaya hidup harus damai dan rukun, serta pangan jadi salah satu hal penting bagi kehidupan. 

"Presiden kita bapak Prabowo terus-menerus mengajak kita rukun damai karena pangan ini kan sangat penting ya Iya Jadi kalau misalnya ada HP sama nasi gitu dalam satu kondisi kita bisa tidak pilih HP he he kita akan pilih nasi karena kalau kita pilih HP kita akan meninggal kira-kira kan begitu," imbuh Hariqo Wibawa Satria.

x|close