Ntvnews.id, Maluku - Gunung Ibu, yang terletak di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya. Pada Jumat malam, 20 Desember 2024, sekitar pukul 23.10 WIT, Gunung Ibu meluncurkan sinar api setinggi 300 meter yang menjulang di atas puncaknya.
Peristiwa ini terjadi setelah gunung tersebut meletus dengan menyemburkan abu vulkanik hingga mencapai ketinggian 2.500 meter.
Menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ibu, Ridwan Djalil, sinar api ini terlihat jelas setelah letusan yang cukup kuat.
"Sinar api itu terlihat setelah Gunung Ibu kembali erupsi dengan menyemburkan abu setinggi 2.500 meter," kata Ridwan, dikutip dari Antara.
Gunung Ibu di Halmahera Barat kembali erupsi, pada Senin, (13/5/2024) (Instagram/@warungjurnalis)
Kolom abu yang terbentuk berwarna kelabu dengan intensitas tebal, mengarah ke Timur Laut. Erupsi ini juga terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm, berlangsung selama sekitar 5 menit 6 detik.
Saat ini, Gunung Ibu yang memiliki ketinggian 1.325 meter di atas permukaan laut masih berada pada status Level III atau Siaga.
Pemerintah dan pihak berwenang meminta agar masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Ibu serta wisatawan untuk tetap waspada.
Diharapkan tidak ada aktivitas di dalam radius 4 kilometer dari puncak gunung, serta di area sektor yang berjarak 5,5 kilometer ke arah bukaan kawah aktif di bagian utara.
Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk memakai masker dan kacamata untuk melindungi diri dari paparan abu vulkanik yang dapat membahayakan kesehatan.