Fenomena 10 Tahun Sekali Gerhana Matahari Cincin Bakal Terjadi Hari Ini, Apa Dampaknya di Indonesia?
Ntvnews.id, Bangkok - Seorang wanita asal Singapura kehilangan mas kawin senilai ratusan juta rupiah saat menginap di JW Marriott Hotel Bangkok. Pasangan tersebut mencurigai keterlibatan staf hotel setelah kejadian itu. Mas kawin yang hilang berupa dua cincin berlian dan gelang dari Tiffany, dengan nilai sekitar SGD 30.000 atau sekitar Rp 358 juta.
Dilansir dari Mothership, Sabtu, 21 Desmber 2024, pasangan tersebut menyadari kehilangan barang berharga itu setelah meninggalkan perhiasan di kamar mandi hotel pada hari terakhir menginap dan check-out. Mereka baru menyadari sekitar 30 menit kemudian bahwa barang-barang tersebut tertinggal.
Ketika meminta bantuan kepada staf hotel, pasangan ini merasa mendapatkan respons yang mencurigakan dan tidak kooperatif. Menurut wawancara Shin Min Daily News dengan suaminya, Zheng (41), staf hotel mengklaim bahwa tidak ada perhiasan yang ditemukan di kamar mereka.
Baca Juga: Pamer Cincin Berlian, Selena Gomez Resmi Dilamar Benny Blanco
Pasangan ini menginap di hotel dari 27 Oktober hingga 2 November 2024. Zheng secara khusus mencurigai seorang pelayan hotel terlibat dalam kejadian tersebut.
Zheng menjelaskan bahwa mereka check-out pukul 14.30 di hari terakhir dan menunggu di lobi hotel saat koper sedang diturunkan oleh staf. Namun, setelah menunggu sekitar 15 menit tanpa hasil, mereka memutuskan pergi ke mal terlebih dahulu karena jadwal penerbangan pukul 19.00. Zheng menyebut istrinya lupa mengenakan perhiasan yang tertinggal di kamar mandi akibat terburu-buru.
Ketika pasangan tersebut meminta bantuan, Zheng mengatakan bahwa ia mendapatkan tanggapan aneh dari manajer hotel. Salah satunya adalah pertanyaan tentang apakah cincin berlian itu berwarna putih, padahal Zheng tidak pernah menyebutkan detail tersebut. Respons ini membuat mereka semakin curiga bahwa staf hotel berusaha mengalihkan perhatian.
Kecurigaan meningkat ketika pasangan itu memeriksa rekaman CCTV. Zheng mengungkapkan bahwa pelayan hotel terlihat melirik ke arah kamera setelah keluar dari kamar mereka. Selain itu, pelayan tersebut juga mengubah keterangannya kepada polisi.
Baca Juga: Fenomena 10 Tahun Sekali Gerhana Matahari Cincin Bakal Terjadi Hari Ini, Apa Dampaknya di Indonesia?
Awalnya, ia mengaku tidak menemukan perhiasan di kamar mandi, namun kemudian mengatakan tidak pernah berbicara dengan istri Zheng. Rekaman CCTV juga menunjukkan pelayan itu masuk ke kamar bersama istri Zheng, manajer piket, dan anggota tim keamanan.
Zheng menambahkan bahwa barang-barang tersebut memiliki nilai sentimental, karena mereka baru menikah pada bulan September tahun ini. Rekaman CCTV menunjukkan istrinya selalu mengenakan perhiasan tersebut selama masa menginap, kecuali pada hari check-out, 2 November.
Pihak JW Marriott Hotel Bangkok, melalui juru bicara Marriott International, menyatakan telah mengetahui insiden ini dan menghubungi pasangan tersebut secara langsung.
"Kami menangani masalah ini dengan sangat serius dan telah melakukan tinjauan internal secara menyeluruh untuk memahami dan menyelesaikan masalah ini," ujar juru bicara itu. Namun, mereka tidak memberikan informasi lebih lanjut dengan alasan kerahasiaan.