Serangan Udara Israel Hancurkan 2 Rumah Sakit di Rafah Palestina

NTVNews - 29 Mei 2024, 11:49
Zaki Islami
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Serangan Udara Israel ke Kamp Rafah Serangan Udara Israel ke Kamp Rafah (Reuters TV/ Reuters)

Ntvnews.id, Jakarta - Selain menewaskan 45 warga palestina di kamp Kota Rafah, serangan udara Israel juga menyebabkan dua rumah sakit di kota tersebut hancur.

Melansir Al Jazeera, Rabu 29 Mei 202, hancurnya dua rumah sakit membuat sistem kesehatan di jalur Daza runtuh khususnya di Kota Rafah daerah Tal As Sultan. Maka dari itu banyak korban yang sulit untuk ditangani.

Baca Juga:

Tank Israel Kembali Bombardir Zona Sipil Palestina di Rafah, 21 Orang Dilaporkan Tewas

Salah satu yang hancur adalah Rumah Sakit Indonesia. Segala fasilitas kesehatan ikut terbakar di lantai bawah usai serangan udara Israel. Selain itu juga, beberapa staf kesehatan dan pasien terjebak di rumah sakit tersebut.

Sedangkan rumah sakit yang kedua adalah milik Kuwait terpaksa harus tutup setelah serangan udara Israel yang menyebabkan dua staf medis meninggal dunia.

Israel Gempur Rafah Palestina <b>(Istimewas)</b> Israel Gempur Rafah Palestina (Istimewas)

Para saksi mata mengungkapkan ketika Israel melakukan serangan udara, Rumah Sakit Kuwait sedang merawat 249 orang yang terluka dalam serangan Minggu malam lalu di kamp Rafah.

"Serangan militer Israel di Rafah yang dilakukan secara berulang-ulang dan disengaja terhadap rumah sakit dan sekitarnya," ungkap Direktur Rumah Sakit Kuwait, Dr Suhaib Al Hams.

Seorang saksi mata yang juga merupakan Dokter ahli ortopedi yaitu Mohammed Tahir mengatakan, bahwa tentara Israel juga telah menghalangi korban untuk mendapatkan layanan medis yang layak.

x|close