Ntvnews.id, Jakarta - Seorang tahanan Polrestabes Medan, Sumatera Utara (Sumut), Budianto Sitepu (BS), ditemukan meninggal dunia dengan dugaan korban penganiayaan oleh sejumlah oknum polisi saat berada di dalam sel tahanan.
Keluarga korban sangat terkejut dan merasa kaget saat melihat jenazah BS dalam kondisi tubuh yang penuh dengan luka lebam.
Dumaria Simangunsong, istri dari BS, tampak sangat terpukul dan histeris setelah mengetahui suaminya telah meninggal dunia.
Jenazah BS kemudian dibawa ke ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara TK II Medan untuk dilakukan pemeriksaan visum.
Dumaria terus menangis dan terkejut setelah melihat kondisi tubuh suaminya yang penuh luka lebam, terutama di bagian wajah, bahu, hingga dada.
Kronologi kejadian berawal pada malam Natal, Selasa, 24 Desember 2024, ketika BS bersama teman-temannya sedang berjoget sambil mengonsumsi minuman keras di Gang Horas, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Mereka kemudian ditangkap oleh enam orang polisi yang mengaku berasal dari Satreskrim Polrestabes Medan.
Setelah mendengar suaminya ditangkap, Dumaria berusaha untuk menemui BS, namun polisi tidak mengizinkan dan bahkan tidak memberikan surat pemberitahuan resmi terkait penangkapan tersebut.
"Saat kami datang ke sana, kami diberitahu oleh petugas yang bertugas bahwa suami saya sudah dibawa ke rumah sakit," ujar Dumaria, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Morning, Jumat, 27 Desember 2024.
"Saya pun meminta izin untuk melihat suami saya di rumah sakit, tetapi tidak diperbolehkan. Mereka bilang harus ada persetujuan dari Kanit (Reskrim), tetapi ketika saya telepon Kanit-nya, dia tidak mau mengangkat telepon. Saya terus meminta tolong, namun tetap tidak diberi izin," tambahnya.
Akhirnya, Dumaria pergi ke rumah sakit, namun setibanya di sana, dia justru melihat jenazah suaminya yang sudah terbujur kaku.
Pihak keluarga merasa ada kejanggalan dalam kematian ini, dan berencana melaporkan kasus tersebut ke Polda Sumatera Utara agar penyebab pasti kematian BS segera diusut tuntas.