Jumlah Gelandangan di Amerika Serikat Meningkat, Kok Bisa?

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 31 Des 2024, 08:30
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi. Bendera Amerika Serikat Ilustrasi. Bendera Amerika Serikat

Ntvnews.id, Washington DC - Jumlah tunawisma di Amerika Serikat mencatat rekor baru pada tahun 2024, dengan lonjakan yang dipicu oleh inflasi yang berkepanjangan. Menurut laporan tahunan Departemen Perumahan dan Pembangunan Perkotaan (HUD), sekitar 771.480 orang mengalami tunawisma dalam satu malam pada Januari 2024.

Dilansir dari Reuters, Selasa, 31 Desember 2024, Angka ini naik 18 persen dibandingkan tahun 2023. Data tersebut mengungkapkan bahwa sekitar 23 dari setiap 10.000 orang di negara dengan ekonomi terbesar di dunia ini hidup tanpa tempat tinggal.

Penyebab Utama: Harga Perumahan Melambung dan Gaji Stagnan

Kenaikan jumlah tunawisma ini terjadi di tengah tekanan dari meningkatnya biaya perumahan. Sewa rata-rata pada Januari 2024 dilaporkan 20 persen lebih tinggi dibandingkan Januari 2021, menurut National Low Income Housing Coalition. Selain itu, HUD mengidentifikasi

“gaji yang stagnan di kalangan rumah tangga berpenghasilan menengah dan rendah, serta dampak rasisme sistemik” sebagai faktor tambahan.

Baca Juga: 4 Kali Veto Amerika Serikat Bikin Resolusi Gencatan di Gaza Gagal

Faktor lain yang memperburuk kondisi ini mencakup bencana alam yang memaksa orang meninggalkan rumah mereka, meningkatnya arus imigrasi, serta berakhirnya program pencegahan tunawisma yang diterapkan selama pandemi COVID-19.

"Meskipun data ini hampir berusia satu tahun dan tidak lagi mencerminkan situasi saat ini, sangat penting bagi kita untuk fokus pada langkah berbasis bukti untuk mencegah dan mengakhiri tunawisma," ujar Adrianne Todman, kepala HUD.

Lonjakan Tunawisma di Kalangan Anak-anak

Menurut laporan yang sama, hampir 150.000 anak-anak mengalami tunawisma dalam satu malam tahun ini, meningkat 33 persen dari tahun 2023. Anak-anak di bawah usia 18 tahun menjadi kelompok usia dengan kenaikan tunawisma terbesar antara tahun 2023 dan 2024.

Individu yang mengidentifikasi diri sebagai kulit hitam, Afrika-Amerika, atau Afrika juga tetap menjadi kelompok yang signifikan di antara para tunawisma. Meski hanya mencakup 12 persen dari populasi Amerika Serikat, mereka mewakili 32 persen dari total tunawisma.

x|close