Kronologi Bos Rental Mobil Ditembak di Rest Area, Diduga Libatkan 'Anggota'

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Jan 2025, 13:48
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Pengusaha rental mobil ditembak mati saat mengambil mobilnya yang dibawa kabur penyewa. (Instagram) Pengusaha rental mobil ditembak mati saat mengambil mobilnya yang dibawa kabur penyewa. (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Penembakan yang terjadi di Rest Area KM. 45 Jalan Tol Tangerang-Merak B, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, bermula dari insiden terkait peminjaman mobil rental milik korban berinisial IAR (48), yang berada di kawasan Rajeg, Kabupaten Tangerang.

Rizky, saksi sekaligus anak dari IAR (48), menjelaskan bahwa mobil rental milik ayahnya disewa oleh AS pada 31 Desember 2024 selama tiga hari. Namun, pada 1 Januari 2025, pukul 23.00, korban menerima pemberitahuan GPS pada mobil tersebut telah dilepas.

"Saat ada notifikasi itu, ayah saya, saya dan abang saya langsung melakukan penelusuran dengan titik akhir di Pandeglang. Dari Rajeg kita langsung ke Pandeglang dan sampai di Pandeglang jam 12 malam. Disana kita berpapasan dengan mobil tersebut di daerah Saketi, Pandeglang," katanya dilansir dari akun Instagram @kibaninfo.

Bos Rental Mobil <b>(Instagram)</b> Bos Rental Mobil (Instagram)

Ketika hendak didekati, ternyata mobil Honda Brio tersebut tidak lagi dikemudikan oleh AS dan sudah berpindah tangan. Di lokasi itu, individu di dalam mobil menodongkan senjata api kepada mereka.

"Disana dia todongin senjata, dan langsung bilang kalau dia anggota. Akhirnya kita beri ruang untuk dia lari, jadi dia kabur dan ternyata dia dibuntuti satu mobil jadi ada dua, ada satu pengawal, mobil Sigra hitam itu dari arah dari Pantai Carita sampai jalan Anyer," ungkapnya.

Pengusaha rental mobil ditembak mati saat mengambil mobilnya yang dibawa kabur penyewa. (Instagram) Pengusaha rental mobil ditembak mati saat mengambil mobilnya yang dibawa kabur penyewa. (Instagram)

Ia bersama ayah dan kakaknya terus melakukan pengejaran, sambil meminta bantuan dari ARMI (Asosiasi Rental Mobil Indonesia). Pengejaran tersebut berakhir di rest area sekitar pukul 04.00 WIB. Rizky dan ayahnya segera menyergap pelaku yang berada di Honda Brio.

"Ternyata pas kita lagi sergap pengemudi itu, ada temannya dari mobil yang lain bilang 'saya tembak', karena kita fokus ke pengemudi Brio, kita gak nyadar, tahu-tahu benar di tembak, sebanyak empat sampai lima kali, kena ayah saya," jelas dia.

x|close