Ntvnews.id, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Administrasi Jakarta Selatan menyatakan bahwa banjir di kawasan Seskoal, Kebayoran Lama, berhasil surut dengan cepat berkat keberadaan saluran "jacking" di area tersebut.
"Saluran air yang sudah dibangun membuat aliran airnya lancar dan debit air Kali Pesanggrahan juga normal," kata Komandan Pleton BPBD Jakarta Selatan Muhammad Nur, Kamis 9 Januari 2025.
Metode "jacking" adalah teknik pemasangan pipa dengan cara mengebor tanah di bawah permukaan jalan, kemudian mendorong pipa menggunakan tekanan hidrolik.
Nur menjelaskan bahwa wilayah Jakarta Selatan, sejak Rabu malam, hanya mengalami genangan setinggi 10-15 cm di beberapa area seperti Seskoal, Cipulir, dan Pondok Karya, Pela Mampang.
Hal ini dipengaruhi oleh intensitas hujan lebat yang berlangsung dalam durasi singkat, sekitar 30 menit. "Genangan hanya bertahan selama satu jam, dari pukul 22.00 hingga 23.55 WIB," jelasnya.
Dalam pengawasannya, informasi awal diperoleh dari Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) BPBD DKI serta kamera pengawas (CCTV) milik Dinas Kominfotik DKI.
Selain keberadaan saluran "jacking," penanganan juga dibantu dengan penggunaan pompa keliling (mobile) yang dikerahkan oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) di sekitar Jalan Cipulir hingga Seskoal.
"Semua sudah surut dan aman, untuk saat ini cuaca di sekitaran Jakarta Selatan yakni hujan intensitas ringan," ujarnya.
(Sumber Antara)