Profil Askolani, Dirjen Bea dan Cukai Indonesia yang Kekayaannya Capai Rp51 Miliar

NTVNews - 2 Mei 2024, 18:48
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Askolani Direktur Jenderal Bea dan Cukai Indonesia Askolani Direktur Jenderal Bea dan Cukai Indonesia (dok. beacukai)

Ntvnews.id, Jakarta - Sosok Askolani Direktur Jenderal Bea dan Cukai Indonesia tengah menjadi sorotan di media sosial karena harta kekayaannya yang mencapai Rp 51,8 miliyar.

Askolani saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). Beliau dilantik pada tanggal 12 Maret 2021.

Diketahui, Bea Cukai belakangan kerap mendapat sorotan usai kebijakannya dinilai merugikan masyarakat.

Kebijakan tersebut terkait barang-barang yang masuk dari luar negeri. Terbaru, Bea Cukai menahan hibah alat belajar tunanetra untuk sebuah SLB, meski kemudian akhirnya alat-alat tersebut telah diserahkan ke penerima.

Laporan kekayaan Askolani Direktur Jenderal Bea dan Cukai <b>(dok. KPK)</b> Laporan kekayaan Askolani Direktur Jenderal Bea dan Cukai (dok. KPK)

Laporan kekayaan Askolani Direktur Jenderal Bea dan Cukai - (dok.KPK)

Berikut profil singkat Askolani Dirjen Bea dan Cukai diambil dari laman resmi beacukai

Lahir di Palembang, Sumatera Selatan, pada tanggal 11 Juni 1966.

Mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Sriwijaya Palembang pada tahun 1990.

Meraih gelar Master of Arts in Economics and Banking dari University of Colorado at Boulder pada tahun 1999.

Sebelum menduduki jabatan sekarang, pernah menduduki jabatan sebagai Direktur Jenderal Anggaran terhitung tanggal 27 November 2013 yang bertugas merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang penganggaran.

Sepanjang karier kedinasan, Beliau telah memperoleh beberapa penghargaan diantaranya penghargaan sebagai pelapor gratifikasi terbesar kedua oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada tahun 2015.

Pada tahun 2021, Beliau berhasil meraih meraih top 3 eselon I pada Pengukuran Tingkat Kematangan Implementasi The New Thinking of Working (NTOW).

Atas pengabdian Beliau hingga saat ini, Presiden Republik Indonesia menganugerahkan penghargaan Satyalancana Karya Satya XXX tahun. 

x|close