Geger Pria Bawa Tengkorak Buaya dalam Kopernya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Jan 2025, 07:37
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ilustrasi Buaya Ilustrasi Buaya (Istimewa)

Ntvnews.id, New Delhi - Seorang pria asal Kanada ditangkap oleh otoritas India di Bandara New Delhi setelah tengkorak buaya ditemukan di dalam kopernya. Pria berusia 32 tahun, yang identitasnya tidak diumumkan, sedang dalam perjalanan menuju Kanada dari New Delhi dan dihentikan saat pemeriksaan di Bandara Internasional Indira Gandhi (DEL).

"Setelah dilakukan pemeriksaan, tengkorak dengan gigi tajam yang mirip dengan rahang bayi buaya, dengan berat sekitar 777 gram, ditemukan terbungkus kain krem," kata Bea Cukai Delhi.

Dilnasir dari India Today, Senin, 13 Januari2025, Tengkorak tersebut diketahui berasal dari spesies yang dilindungi berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Satwa Liar India. Oleh karena itu, pria tersebut diduga telah melanggar hukum terkait perlindungan satwa dan regulasi Bea Cukai.

Baca Juga: Viral Penampakan Buaya Kurus Kerontang di Kebun Binatang

Bea Cukai juga melaporkan bahwa tengkorak tersebut kini diserahkan kepada Departemen Kehutanan dan Satwa Liar untuk dilakukan pengujian di laboratorium.

"Kasus ini menggarisbawahi pelanggaran serius terhadap hukum satwa liar dan bea cukai. Kolaborasi antara Bea Cukai dan Departemen Kehutanan sangat penting untuk memastikan satwa liar yang dilindungi tidak diselundupkan," ungkap Bea Cukai Delhi.

Sebuah laporan dari TRAFFIC pada tahun 2022 menyebutkan bahwa dengan pesatnya perkembangan sektor penerbangan di India, penyalahgunaan bandara untuk menyelundupkan satwa liar juga meningkat di India dan sekitarnya.

Antara tahun 2011 dan 2020, ada 141 insiden penyitaan satwa liar di bandara seluruh India, yang melibatkan 146 spesies hewan. Reptil seperti buaya, kadal, ular, dan kura-kura menjadi yang paling sering ditemukan, menyumbang 46% dari total penyitaan.

Baca Juga: Jokowi Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya

"India termasuk di antara sepuluh negara teratas dalam penggunaan sektor penerbangan untuk perdagangan satwa liar, yang merupakan penghargaan yang tidak diinginkan," ujar Atul Bagai, Kepala Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNEP) di India pada waktu itu.

Pemerintah India telah berupaya menanggulangi perdagangan satwa liar dengan menerapkan Undang-Undang Perlindungan Satwa Liar dan menjadi anggota CITES, badan hukum internasional untuk perdagangan satwa liar.

Pria Kanada ini bukanlah yang pertama mencoba menyelundupkan bagian tubuh hewan atau hewan itu sendiri melalui bagasi kabin. Tahun lalu, TSA menemukan seekor ular sanca sepanjang 1,2 meter di dalam tas penumpang di Bandara Tampa, Florida, yang kemudian menjadi bahan candaan di Instagram.

x|close