Ntvnews.id, Jakarta - Brigadir Jenderal (Brigjen) Aulia Dwi Nasrullah belakangan ini ramai disebut-sebut sebagai perwira tinggi termuda di Indonesia saat ini. Bukan tanpa alasan, usianya saat ini belum menginjak 50 tahun sedangkan kebanyakan jenderal di Indonesia berusia lebih dari 50 tahun.
Setelah dilantik pada Kamis, 4 Januari 2024 lalu melalui Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/2637/XII/2023 tanggal 29 Desember 2023, ia langsung dikukuhkan sebagai Asops Kaskogabwilhan III sesuai Keputusan Panglima TNI Nomor 1470 Tahun 2023.
Asisten Operasi Kepala Staf Kogabwilhan III ini diketahui bertugas di markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III yang berlokasi di Timika, Papua. Nah, untuk mengetahui kabar lebih lengkap, berikut ulasan selengkapnya.
Profil Brigjen Aulia
Brigjen Aulia Dwi Nasrullah menorehkan prestasi luar biasa sebagai salah satu jenderal termuda dalam jajaran TNI saat ini. Meskipun baru berusia 46 tahun 4 bulan, Aulia telah mencapai pangkat Brigadir Jenderal, sebuah pencapaian yang patut diperhitungkan.
Aulia Dwi Nasrullah adalah alumni Akademi Militer (Akmil) 1998, berasal dari kecabangan Infanteri Kopassus TNI Angkatan Darat. Sejak menjadi bagian aktif dari angkatan bersenjata, Aulia, yang lahir di Gresik pada tanggal 28 Agustus 1977, telah mengemban berbagai jabatan penting.
Saat ini, Aulia dipercayakan sebagai Asisten Operasi di bawah Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III. Pengangkatan Aulia sebagai Asops Kaskogabwilhan III oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada tanggal 18 Desember 2023, merupakan langkah menggantikan Brigjen Ari Yulianto yang telah dipromosikan sebagai Komandan Satsiber TNI.
Ketika dilantik, usia Aulia baru mencapai 46 tahun 4 bulan, menjadikannya salah satu dari sedikit yang berhasil naik pangkat dari Kolonel ke Brigadir Jenderal dalam angkatannya.
Selama 26 tahun kiprahnya dalam karir militer, Aulia telah bergabung dalam berbagai operasi baik di dalam maupun luar negeri, termasuk sebagai pasukan perdamaian PBB di Kongo dan sebagai Komandan Satgas Indo FPC XXVI F2 Kongo pada 2013-2014.
Aulia juga memiliki catatan jabatan yang mengesankan, seperti Dandim 0623 Cilegon, Komandan Grup 2 Kopassus, Aslog Kasdam XVIII/Kasuari, dan Danmenchandra Akademi TNI.
Di Kopassus, perjalanan karir Aulia juga patut diperhitungkan, termasuk sebagai Danyon II Grup 1, Dan Detasemen Kopassus, Wadan Grup 2, Aslog Danjen Kopassus, dan Komandan Grup 2.
Prestasi yang diraih oleh Aulia dapat menjadi pemicu semangat bagi para anggota militer muda, menunjukkan bahwa dengan dedikasi dan kerja keras, kenaikan pangkat dan jabatan bukanlah hal yang mustahil.