Polisi: Tak Ada Luka di Jasad Jenderal BIN Hendrawan Ostevan yang Ditemukan di Marunda

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Jan 2025, 14:33
thumbnail-author
Elma Gianinta Ginting
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Arsip foto - Sesosok mayat laki-laki saat dilakukan evakuasi di Perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (10/1/2025). Arsip foto - Sesosok mayat laki-laki saat dilakukan evakuasi di Perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (10/1/2025). (ANTARA/HO-Ditpolairud Polda Metro Jaya)

Ntvnews.id, Jakarta - Pihak Kepolisian tidak menemukan adanya tanda-tanda luka pada tubuh Brigadir Jenderal (Purn) Hendrawan Ostevan (75), yang jasadnya ditemukan di perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, pada Jumat, 10 Januari 2025.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, saat dikonfirmasi pada Rabu, 15 Januari 2025.

"Memang benar, tidak ada luka yang ditemukan," ujarnya.

Komisaris Besar Polisi Joko Sadono, yang menjabat sebagai Direktur Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud), juga mengonfirmasi bahwa tidak terdapat luka pada tubuh jenazah setelah dilakukan visum.

Baca juga: Terpopuler: Mayat di Laut Marunda Pensiunan Jenderal TNI, Pemerintah Pertimbangkan Opsi Turunkan Biaya Haji Lagi

"Dalam hasil visum, tidak ada luka yang ditemukan," katanya saat dikonfirmasi di Jakarta.

Namun, Joko menyatakan bahwa pihaknya belum dapat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai penyebab kematian purnawirawan TNI yang juga anggota Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut. "Kami masih menyelidiki penyebab kematian," jelasnya.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayor Jenderal Hariyanto, mengatakan bahwa pihak TNI sedang menyelidiki sebab-sebab kematian purnawirawan TNI Hendrawan Ostevan, yang jenazahnya ditemukan di Dermaga Marunda, Jakarta Utara.

"Saat ini, penyebab kejadian masih dalam analisis lebih lanjut," kata Hariyanto ketika dikonfirmasi di Jakarta pada Selasa, 14 Januari 2025.

Hariyanto menjelaskan bahwa Hendrawan merupakan seorang purnawirawan berusia 75 tahun dengan pangkat terakhir Brigadir Jenderal (Brigjen), yang telah lama mengabdi di TNI Angkatan Darat (AD).

Baca juga: Profil Brigjen TNI Hendrawan Ostevan yang Ditemukan Tewas di Perairan Marunda

Mengenai penemuan jenazah Hendrawan di dermaga, Hariyanto mengaku telah menerima beberapa informasi, termasuk rekaman dari kamera pengawas (CCTV) yang menunjukkan mobil yang dikendarai HO memasuki area dermaga pada Kamis, 9 Januari 2025, sekitar tengah malam.

"Rekaman CCTV menunjukkan mobil korban masuk ke dermaga pada Kamis dini hari, sementara penyebab kejadian masih dalam proses analisis lebih lanjut," ujar Hariyanto.

Sebelumnya, berdasarkan informasi yang diperoleh dari Antara, pada Jumat, 10 Januari 2025, sekitar pukul 15.15 WIB, seorang nelayan yang baru kembali dari laut melaporkan bahwa ia melihat sesosok mayat terapung di sekitar sero-sero nelayan, sebelah timur Marunda Center.

(Sumber: Antara)

x|close