Ntvnews.id, Los Angeles - Petugas pemadam kebakaran terus bekerja sepanjang malam untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kawasan Greater Los Angeles (LA), meskipun peringatan tentang angin yang sangat berbahaya diberlakukan hingga Rabu, 15 Januari 2025.
Layanan Cuaca Nasional (NWS) Amerika Serikat menyatakan pada Selasa, 14 Januari 2025 waktu setempat, bahwa kondisi cuaca yang kritis dan ekstrem terkait kebakaran akan terus berlangsung di sepanjang pesisir California Selatan, termasuk di wilayah Los Angeles County yang terdampak karhutla.
Peringatan mengenai bahaya besar mulai diterapkan pada hari Selasa dan akan berlaku hingga Rabu tengah hari waktu setempat di sebagian besar Los Angeles County dan Ventura County. Ini disebabkan oleh tiupan angin Santa Ana yang cukup kuat secara lokal, menurut NWS.
Baca juga: Ngeri, Tornado Api Muncul di Tengah Kebakaran Los Angeles
NWS menambahkan, "Dengan kondisi vegetasi yang sangat kering, perilaku api yang tak terduga baru-baru ini, dan kekuatan angin yang kencang, situasi saat ini sangat berbahaya. Ada risiko tinggi terjadinya kebakaran besar, penyebaran api yang sangat cepat, dan api yang menjalar jauh."
Karhutla yang melanda Los Angeles telah menewaskan setidaknya 25 orang, menghancurkan lebih dari 12.300 bangunan, dan membakar lebih dari 16.430 hektare lahan.
Hingga Selasa pagi waktu setempat, dua kebakaran terbesar, yakni kebakaran Palisades dan Eaton, telah berhasil dikendalikan masing-masing sebesar 17 persen dan 34 persen, menurut Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California.
Petugas pemadam kebakaran khawatir bahwa angin kencang yang berpadu dengan vegetasi kering dan kelembapan rendah bisa menyebabkan kebakaran baru di California Selatan atau memperburuk kebakaran yang sedang berlangsung.
Sekitar 88.000 warga di Los Angeles County masih berada di bawah perintah evakuasi pada Selasa pagi waktu setempat. Penerapan jam malam diberlakukan di zona kebakaran Palisades dan Eaton, mulai pukul 18.00 hingga pukul 06.00.
Baca juga: Biden Sebut Biaya Pemulihan Kebakaran di Los Angeles Capai Puluhan Miliar Dolar
Wali Kota Los Angeles, Karen Bass, mengumumkan pada Selasa bahwa ia telah menandatangani perintah eksekutif sehari sebelumnya untuk mempercepat proses pemulihan pasca kebakaran.
Berdasarkan pernyataan kantor wali kota, perintah tersebut bertujuan untuk mempercepat pembersihan puing-puing dan pengurusan perizinan, serta memungkinkan 1.400 unit rumah segera dibangun bagi warga yang terdampak.
Pada hari yang sama, Gubernur California, Gavin Newsom, menandatangani perintah eksekutif untuk memberikan bantuan segera bagi pelajar yang mengungsi dan sekolah-sekolah yang terdampak karhutla.
Badan Manajemen Kedaruratan Federal AS mengumumkan bahwa lebih dari 8,4 juta dolar AS (setara dengan Rp136 miliar) telah disetujui untuk membantu individu dan rumah tangga yang terdampak bencana tersebut.
(Sumber: Antara)