Ntvnews.id, Jakarta - Dua bocah kakak beradik, MA (5) dan MHA (3), tenggelam saat bermain di Kali Bekasi, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis pagi, 16 Januari 2025.
Pencarian yang dilakukan hampir empat jam membuahkan hasil dengan ditemukannya jasad sang kakak, MA, sejauh 2 km dari titik tenggelamnya. Namun, jasad sang adik, MHA, hingga saat ini masih belum ditemukan.
Keduanya tenggelam di aliran Kali Bekasi di Kampung Teluk Angsa, Bekasi Timur. Pencarian dilakukan dengan menggunakan perahu karet yang menyisir aliran kali dari titik awal korban hilang hingga ke hilir di perbatasan Kabupaten Bekasi.
Ibu korban, Winda, menceritakan pada malam sebelumnya, Rabu (15/1/2025), kedua anaknya menelepon ayah mereka yang bekerja di Jakarta untuk meminta izin berenang.
Tanpa diduga, keduanya yang biasa bermain di sekitar rumah kontrakan, justru bermain di Kali Bekasi yang berjarak sekitar 200 meter dari rumah mereka.
Saat menyusuri sekitaran Kali Bekasi, Winda terperanjat ketika mendapati dua pasang sandal yang biasa dipakai kedua buah hatinya.
"Saya sempat tanya kepada ibu-ibu di sekitar sana, 'Bu, lihat anak saya enggak?' Mereka bilang enggak melihat, dan situasi di sana sepi. Begitu turun ke kali, saya menemukan sandal anak saya, lalu segera meminta tolong ke Pak RW untuk memanggil Tim SAR," kata Winda seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Morning, Jumat (17/1/2025).
Sementara itu, Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Disdamkarmat, BPBD dan relawan langsung melakukan pencarian setelah mendapatkan laporan kedua korban yang hanyut saat berenang di Kali Bekasi.
"Pukul 14.00 WIB (Kamis, 16 Januari 2025), kami menemukan jasad MA yang sudah mengambang. Saat ini, kami masih terus mencari MHA yang belum ditemukan," kata Anggota Tim SAR Kota Bekasi, Boby Yoenarta Putra.
Korban MHA belum ditemukan hingga pencarian dihentikan sementara pada Kamis pukul 17.00 WIB. Pencarian akan dilanjutkan pada Jumat, 17Januari, mulai pukul 07.00 WIB.
Rencananya jasad MA akan dibawa ke Kota Tegal, Jawa Tengah, untuk dimakamkan. Ibu korban berharap anak terakhirnya itu juga bisa ditemukan.