Ntvnews.id, Jakarta - Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, mengunjungi lokasi kebakaran Glodok Plaza, Taman Sari, Jakarta Barat, untuk memastikan bahwa proses evakuasi korban dilakukan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
"Kita perlu ke TKP bersama tim DVI. Kita memberikan asistensi kepada teman-teman yang melakukan evakuasi agar tidak melakukan pengambilan dan pengangkatan korban yang menyalahi SOP," kata Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri, Kombes Ahmad Fauzi, di Jakarta, Senin.
Baca juga: Polisi Periksa 9 Saksi Terkait Kebakaran Glodok Plaza
Fauzi menjelaskan, pengecekan ini sangat penting mengingat kondisi korban kebakaran yang sudah rapuh akibat terpapar panas tinggi. Oleh karena itu, pengawasan langsung diperlukan untuk memastikan tim di lapangan tidak sembarangan dalam menangani jenazah.
"Kita tahu, kondisi korban kebakaran sangat rapuh. Jangan sampai nanti dengan cara terlalu gegabah kita merusak barang bukti yang sudah rapuh itu. Jangan sampai TKP itu rusak, kan tidak boleh sembarangan orang masuk TKP," ujar Fauzi.
Selain memastikan SOP evakuasi dipatuhi, kunjungan ke lokasi juga dilakukan untuk mengidentifikasi kendala dalam proses evakuasi. Fauzi menyoroti bahwa jumlah kantong jenazah yang diterima RS Polri sejauh ini masih lebih sedikit dibandingkan laporan kehilangan yang masuk.
"Untuk memastikan kendalanya apa di sana. Kita ingin melihat di lapangan kendalanya apa sih sampai evakuasi korban masih agak sedikit," jelasnya.
Hingga saat ini, RS Polri telah mengambil sampel deoxyribonucleic acid (DNA) dari 14 keluarga yang diduga kehilangan anggota keluarganya akibat kebakaran Glodok Plaza pada Rabu, 15 Januari 2025. Selain itu, RS Polri juga membuka posko laporan kehilangan bagi masyarakat yang merasa keluarganya menjadi korban dalam insiden ini.
Kebakaran Glodok Plaza dikategorikan sebagai open disaster (bencana terbuka), sehingga jumlah pasti korban dan siapa saja yang berada di lokasi kejadian belum dapat dipastikan.
Hingga Minggu, 19 Januari 2025, sore, RS Polri telah menerima delapan kantong jenazah dari lokasi kebakaran Glodok Plaza.
(Sumber: Antara)