Ntvnews.id, Jakarta - Seekor harimau kehilangan penglihatannya setelah sering terkena paparan lampu flash kamera di masa lalu. Saat ini, ia dirawat di Suaka Kebun Binatang La Taniere.
Dilansir dari Express, Kamis, 23 Januari 2025, harimau bernama Firmin tiba di suaka tersebut pada tahun 2019 dengan kondisi hampir buta. Penglihatannya rusak akibat paparan intens lampu flash dari kamera wisatawan. Sebelumnya, Firmin adalah hewan sirkus yang tampil di Spanyol bersama saudara perempuannya, Pam.
Setelah tiba di Prancis, kondisi Firmin memburuk hingga harus menjalani prosedur enukleasi, yaitu pengangkatan salah satu matanya. Patrick Violas, salah satu pendiri suaka, mengungkapkan bahwa saat Firmin tiba, ia sudah kehilangan sekitar 95% penglihatannya.
Baca Juga: Tragis! Warga Mukomuko Tewas di Kebun Sawit, Diduga Jadi Korban Serangan Harimau
"Ia sangat kurus karena, seperti biasa, hewan-hewan di sana hanya dimanfaatkan untuk menghasilkan uang. Tidak ada yang peduli atau merawat mereka," kata Patrick.
Menurut laporan The Mirror, pada tahun 2021 Firmin menjalani operasi pertama. Namun, komplikasi muncul, termasuk ulkus perforasi pada salah satu matanya dan perkembangan glaukoma.
Operasi kedua dilakukan pada 15 Januari. Dokter Hewan Laurent Bouhanna memutuskan untuk mengurangi penderitaan Firmin dengan cara mengangkat matanya dan menjahit kelopak matanya agar tertutup.
Prosedur tersebut dilakukan untuk mencegah infeksi lebih lanjut, mengingat masa lalu Firmin yang sering terpapar lampu flash kamera.