Fakta Mengerikan Pembunuhan Mutilasi Janda Cantik di Ngawi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 25 Jan 2025, 15:30
thumbnail-author
Akbar Mubarok
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Petugas Polres Ngawi saat proses identifikasi korban di Instalasi Forensik RSUD dr Soeroto Ngawi. Petugas Polres Ngawi saat proses identifikasi korban di Instalasi Forensik RSUD dr Soeroto Ngawi. ((Antara))

Ntvnews.id, Ngawi - Jajaran Satuan Reskrim Polres Ngawi berhasil mengungkap identitas jasad wanita korban mutilasi yang ditemukan dalam koper merah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

"Berdasarkan hasil identifikasi, korban diketahui bernama Uswatun Khasanah, perempuan kelahiran Blitar tanggal 25 April 1995, berstatus wiraswasta, dan berkewarganegaraan Indonesia," ujar Kepala Satuan Reskrim Polres Ngawi AKP Joshua Peter Krisnawan, Sabtu 25 Januari 2025.

Baca Juga : Jasad Pramugari Oshima Yukari Belum Bisa Diambil Keluarga di RS, Kenapa?

Menurutnya, identitas korban berhasil diungkap melalui metode pengenalan sidik jari dan dengan bantuan alat Mobile Automatic Multi Biometric Identification System (MAMBIS).

"Hal itu juga diperkuat dengan keterangan pihak keluarga korban yang membenarkan ciri-ciri fisik, pakaian, dan aksesoris yang dikenakan korban saat ditemukan," katanya.

Meski identitas korban sudah berhasil diungkap, pihak kepolisian masih menunggu hasil tes DNA dari tim labfor Polda Jatim untuk melengkapi pembuktian.

Sebagaimana diketahui, warga Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi, digegerkan dengan penemuan mayat wanita dalam koper tanpa kepala pada Kamis 23 Januari lalu.

Baca Juga : Penodong Pistol di SPBU Rest Area Cibubur Ditetapkan Tersangka Langsung Ditahan

Jasad wanita yang tidak utuh itu ditemukan oleh warga di dalam koper merah tertutup dan dibungkus seperti paket. Karena penasaran, warga membuka koper tersebut dan menemukan tubuh manusia setengah bugil yang sudah mulai membusuk. Warga kemudian melaporkan temuan itu ke Polsek Kendal.

Saat ditemukan, tubuh korban dalam kondisi tidak lengkap, dengan tubuh utuh tetapi tanpa kepala. Selain itu, kaki kiri mulai pangkal paha dan kaki kanan mulai lutut juga tidak ada.

Berdasarkan hasil autopsi, penyebab kematian korban diduga akibat kekurangan oksigen karena terhambatnya saluran pernapasan, yang kemungkinan disebabkan oleh cekikan. Selain itu, korban diduga juga mengalami kekerasan sebelum meninggal.

Baca Juga : Polisi Buru Pemutilasi Janda Cantik Dalam Koper di Ngawi

Polisi terus mengembangkan kasus ini untuk mencari bagian tubuh korban yang belum ditemukan dan mengungkap motif serta pelaku di balik peristiwa tersebut.

(Sumber Antara)

 

x|close