Ntvnews.id, Jakarta - Indikator Politik Indonesia mengumumkan hasil survei terbaru yang menilai tingkat pengenalan masyarakat terhadap para menteri dan kepala lembaga Kabinet Merah Putih dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Senin, 27 Januari 2025.
Survei ini dilaksanakan pada 16-21 Januari 2025, mencakup 100 hari pertama pemerintahan Prabowo-Gibran yang dimulai sejak pelantikan pada 20 Oktober 2024. Sebanyak 1.220 responden berusia 17 tahun ke atas menjadi bagian dari survei ini.
Sampel diambil menggunakan metode multistage random sampling dengan distribusi yang merata di seluruh wilayah Indonesia. Survei ini memiliki tingkat kepercayaan sebesar 95% dengan margin of error ±2,5%.
Baca Juga: Survei Indikator: Mayoritas Masyarakat Puas dengan Kinerja Presiden Prabowo
Hasil survei menunjukkan masih ada banyak menteri dan kepala lembaga yang tingkat pengenalannya di bawah 10%, atau kurang dikenal oleh masyarakat luas.
Berikut daftar menteri/kepala lembaga dengan tingkat pengenalan kurang dari 10% menurut survei Indikator Politik Indonesia:
- Menteri Ketenagakerjaan Yassierli: 9,6%
- Menteri Sekretariat Negara Prasetyo Hadi: 9,6%
- Menteri Hukum Supratman Andi Agtas: 9,6%
- Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi: 9,6%
- Menteri Pariwisata Widiyanti Putri: 9,0%
- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifatul Choiri Fauzi: 8,8%
- Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto: 8,5%
- Kepala Staf Kepresidenan AM Putranto: 8,4%
- Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni: 8,3%
- Menteri Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya: 8,2%
- Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia/Badan Pelindungan Pekerja Abdul Kadir Karding: 8,1%
- Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantri Brojonegoro: 8,0%
- Menteri Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan Perkasa Roeslani: 7,6%
- Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto: 7,5%
- Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo: 7,4%
- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Rachmat Pambudy: 7,3%
- Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Wihaji: 6,7%
- Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono: 6,6%
- Menteri Transmigrasi, M. Iftitah S. Suryanagara: 6,2%
- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Rini Widyantini: 6,0%
- Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi: 6,0%
- Menteri Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq: 5,0%