Polisi melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Festival Bandeng Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (28/1/2025). (ANTARA/HO-Polres Jakbar)
Ntvnews.id, Jakarta - Polisi melakukan pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi Festival Bandeng Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di area tersebut.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Mujiyanto, yang ditemui di Jakarta pada Selasa, 28 Januari 2025, menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas dilakukan di beberapa titik untuk mengatasi kemacetan akibat tingginya jumlah pengunjung.
“Rekayasa lalu lintas yang kami lakukan mencakup penerapan ‘contra flow’ (lawan arus) dari Simpang Jalan Adam hingga TL Rawa Belong, serta kanalisasi di Pertigaan Rawa Belong,” ujarnya.
Selain itu, dia menambahkan, pihaknya juga menerapkan sistem pengaturan satu arah (single-side arrangement/SSA) di Jalan Salam, Jalan Isa, dan Simpang Bang Pitung.
“Pengaturan ini berlaku mulai pukul 06.30 WIB hingga acara selesai,” tambahnya.
Baca juga: Masih Ada Kepulan Asap, Dishub Jakarta Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Glodok Plaza
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, menyatakan bahwa Festival Bandeng Rawa Belong diselenggarakan dalam rangka memperingati lima abad kota Jakarta dan untuk melestarikan tradisi Betawi “nganter bandeng” yang hampir punah.
Teguh menjelaskan bahwa tradisi “nganter bandeng” merupakan salah satu budaya Betawi yang dilakukan untuk merayakan berbagai perayaan, termasuk Tahun Baru Imlek.
“Tradisi ini mencerminkan kebersamaan dan penghormatan terhadap budaya yang penuh makna. Ikan bandeng juga sering dianggap sebagai simbol doa dan harapan baik dalam berbagai acara adat,” terang Teguh.
Festival Bandeng Rawa Belong diikuti oleh 32 tenan yang menjual bandeng segar serta 25 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menawarkan makanan khas Betawi.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
