Waspada! Bendungan Katulampa Siaga 3, 13 Daerah Ini Berpotensi Banjir

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Jan 2025, 05:49
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Banjir Jakarta Banjir Jakarta (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat yang tinggal di sepanjang bantaran sungai untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir

Peringatan ini disebabkan oleh kenaikan tinggi muka air di Bendung Katulampa, Bogor, yang mencapai status Siaga 3. Menurut data yang dibagikan melalui akun resmi X (sebelumnya Twitter) @BPBDJakarta, pada pukul 03.00 WIB, kondisi cuaca di sekitar Bendung Katulampa dilaporkan gerimis dengan ketinggian air mencapai 100 cm.

Kondisi ini menandakan peningkatan debit air yang berpotensi mengalir menuju wilayah Jakarta. BPBD DKI Jakarta mengingatkan bahwa air dari Bendungan Katulampa diperkirakan akan mencapai Pintu Air Manggarai dalam waktu 6 hingga 9 jam setelah pengamatan tersebut. 

Banjir Jakarta. (Antara) Banjir Jakarta. (Antara)

Dengan demikian, masyarakat yang berada di sepanjang aliran Sungai Ciliwung diimbau untuk waspada terhadap kemungkinan terjadinya banjir. Peringatan ini penting untuk memastikan bahwa warga memiliki waktu yang cukup untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan evakuasi jika diperlukan.

Wilayah-wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan akibat potensi luapan sungai meliputi beberapa kelurahan di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. 

  1. Srengseng Sawah
  2. Lenteng Agung
  3. Tanjung Barat
  4. Pejaten Timur
  5. Rawajati
  6. Pengadegan
  7. Cikoko
  8. Kebon Baru
  9. Bukit Duri
  10. Manggarai
  11. Kalisari
  12. Baru
  13. Cijantung

Banjir Jakarta <b>(ANTARA)</b> Banjir Jakarta (ANTARA)

Masyarakat di daerah-daerah tersebut disarankan untuk memantau informasi terkini dan bersiap untuk kemungkinan evakuasi jika situasi memburuk.

Sebagai informasi, Bendung Katulampa berfungsi sebagai salah satu indikator utama untuk memantau potensi banjir di Jakarta. Kenaikan tinggi muka air di bendung ini seringkali menjadi pertanda akan adanya peningkatan debit air yang mengalir ke Jakarta melalui Sungai Ciliwung. 

Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti informasi resmi dari BPBD DKI Jakarta dan instansi terkait lainnya. Selain itu, penting bagi warga untuk memahami tanda-tanda peringatan dini dan mengetahui prosedur evakuasi yang telah ditetapkan. 

Kesiapsiagaan dan kewaspadaan bersama diharapkan dapat meminimalkan dampak yang ditimbulkan oleh banjir, serta memastikan keselamatan dan keamanan seluruh warga Jakarta.

x|close