Pengakuan Anak Buah soal Tumpukan Uang Cash di Rumah Dinas SYL

Ntvnews.id, Jakarta - Mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) disebut menyimpan banyak uang cash atau tunai. Uang disimpan di rumah dinas Mentan di Widya Chandra.

Hal ini diungkap Kepala Rumah Tangga pada Rumah Dinas Mentan di Widya Chandra, Sugiyatno, saat bersaksi dalam sidang korupsi SYL di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (3/6/2024). Menurut dia, uang tunai itu ditempatkan di lemari susun atau filling cabinet.

Mulanya, jaksa penuntut umum (JPU) dari KPK menampilkan barang bukti nomor 890. Lalu, jaksa menanyakan ke Sugiyatno tempat mata uang asing tersebut disimpan.

"Ada barang bukti ini, 890. Tahu kan? nanti kita perlihatkan lagi Pak, tapi ini yang dolar ini semuanya di dalam satu laci ini? Atau di tempat lain?" tanya jaksa.

"Kan ada tiga tumpukan (laci) itu," jawab Sugiyatno.

Syahrul Yasin Limpo (ANTARA)

Lalu, jaksa mempertegas isi dari filling cabinet yang diperlihatkan melalui layar di ruang sidang.

"Jadi dari tiga lapis filling cabinet isinya yang kayak gini ini? Uang semua?" tanya jaksa.

"Iya," jawab Sugiyatno.

Saksi menjelaskan filling cabinet itu berada di kamar pribadi SYL yang berada di lantai dua rumah dinas. Ia memperjelas posisi filling cabinet itu berada dekat dengan kamar mandi pada kamar tersebut.

Menurutnya, tak sembarang orang bisa mengakses kamar tersebut. Ia pun termasuk pihak yang tidak bisa bebas keluar masuk kamar itu.

Diketahui, SYL didakwa jaksa menerima uang sebesar Rp 44,5 miliar hasil memeras anak buah di Kementan. Uang tersebut lalu digunakan SYL untuk kepentingan pribadi dan keluarganya.