Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo berbicara dalam Rapat Pimpinan (Rapim) Polri Tahun 2025 di Gedung Tribrata, Jakarta, Jumat (31/12025) ((Antara) )
Ntvnews.id, Jakarta - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa Desk Ketenagakerjaan Polri merupakan desk kerja pertama di dunia yang fokus menangani masalah di sektor ketenagakerjaan.
Ini baru pertama kali ada desk tenaga kerja di dunia dan itu ada di institusi Polri,” ujar Kapolri Sigit, Kamis 31 Januari 2025.
Baca Juga : Kapolri Sebut Capaian TNI-Polri di 2024 Jadi Standar Kerja di Tahun 2025
Kapolri menjelaskan bahwa pembentukan desk ini berawal dari dorongan para buruh yang menginginkan keterlibatan polisi dalam menyelesaikan konflik hubungan industrial.
Desk Ketenagakerjaan Polri dibentuk untuk berfungsi sebagai penghubung antara pengusaha dan pekerja yang terdampak oleh permasalahan-permasalahan dalam sektor industri.
"Harapan kami Polri bisa menjadi mediator, orang tengah, dan tentunya harapan kami ini bisa diselesaikan dengan aturan-aturan ketenagakerjaan dan pidana menjadi ultimum remedium,” ujarnya.
Jenderal bintang empat tersebut juga mengungkapkan bahwa desk ini telah menerima respons positif dari berbagai pihak dan menghasilkan sejumlah pencapaian yang baik setelah pembentukannya.
Baca Juga : Kejar Swasembada Pangan, Mentan dan Kapolri Tanam Jagung Serentak 1 Juta Hektar di 19 Provinsi
“Ini juga menjadi sarana bagi rekan-rekan untuk bisa berinteraksi dengan rekan-rekan buruh khususnya di polres dan di polda. Ini tentunya akan mempermudah rekan-rekan pada saat harus melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk menjaga kamtibmas,” ucapnya.
Desk Ketenagakerjaan Polri secara resmi diluncurkan pada 20 Januari 2025 dengan fokus untuk menangani sengketa industrial antara tenaga kerja dan perusahaan.
Pada hari Jumat ini, Polri juga menggelar Rapim Polri Tahun 2025 dengan tema "Peran Polri yang Presisi Siap Mendukung Terwujudnya Astacita."
Dalam acara tersebut, dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Polri, Badan Gizi Nasional, dan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, yang mencakup dana desa dan ketahanan pangan.
Baca Juga : Prabowo ke Jenderal-jenderal: Pangkat dan Bintang Kalian dari Rakyat
Mou ini menandai dimulainya kerja sama strategis untuk mendukung kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program kolaborasi antara Polri dan instansi terkait.
(Sumber Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
