Ahmad Muzani: Prabowo Dengarkan Aspirasi Masyarakat Soal Makan Siang Bergizi

Ntvnews.id, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto terus memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program Makan Siang Bergizi. Menurutnya, berbagai masukan dari masyarakat mengenai program ini menjadi bagian dari upaya perbaikan agar manfaatnya bisa lebih maksimal.

Dalam pertemuannya dengan Presiden Prabowo, Muzani menyampaikan laporan terkait pelaksanaan program tersebut, termasuk berbagai catatan yang berkembang di masyarakat.

"Program Makan Siang Bergizi adalah sebuah langkah dan proposal yang sangat bagus, meskipun kami juga tahu bahwa ada beberapa catatan yang disampaikan oleh masyarakat," ujar Muzani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 3 Februari 2025.

Baca Juga: Hasil Survei Tinggi Soal Citra Positif Partai, Gerindra Buka Suara

Menurutnya, beberapa keluhan yang muncul di antaranya terkait keterlambatan distribusi dan porsi makanan yang kurang memadai di beberapa daerah. Namun, Prabowo melihat kritik tersebut sebagai masukan konstruktif untuk menyempurnakan program ini.

"Beliau juga menyampaikan ada beberapa lauk yang terlalu kecil, dan semuanya beliau ikuti semua pandangan dan catatan yang disampaikan oleh masyarakat terhadap program ini," ujar Muzani.

Prabowo, lanjutnya, memahami bahwa program ini masih dalam tahap awal dan membutuhkan penyesuaian agar berjalan lebih efektif. Ia meminta masyarakat untuk bersabar karena berbagai program pemerintah, termasuk Makan Siang Bergizi, masih dalam proses perbaikan.

Kunjungan ke India dan Malaysia untuk Diplomasi Ekonomi

Selain membahas program Makan Siang Bergizi, Muzani juga melaporkan kepada Prabowo mengenai tanggapan masyarakat terhadap lawatan internasionalnya. Baru-baru ini, Prabowo mengunjungi India dan Malaysia dalam rangka memperkuat hubungan diplomasi serta menarik investasi ke Indonesia.

"Semua perjalanan beliau ke berbagai negara adalah bagian dari upaya memperkuat diplomasi, posisi, bahkan investasi Indonesia terhadap berbagai macam negara," ungkap Muzani.

Baca Juga: Survei Indikator: Elektabilitas Gerindra Paling Tinggi, Geser PDIP

Menurutnya, langkah ini bertujuan untuk memperluas peluang kerja sama di berbagai bidang, terutama dalam sektor ekonomi dan pertahanan.

Gerindra Rayakan 17 Tahun Perjalanan Politik

Dalam kesempatan yang sama, Muzani juga menyampaikan rencana perayaan ulang tahun Partai Gerindra yang ke-17. Meskipun ulang tahun partai jatuh pada 6 Februari, perayaan nasional akan digelar pada 15 Februari 2025.

"Insyaallah kegiatan ulang tahun Partai Gerindra di tingkat nasional akan dilaksanakan pada tanggal 15 Februari yang didahului dengan rapat pimpinan nasional tanggal 14 Februari," jelasnya.

Menurut Muzani, perayaan ini bukan hanya menjadi momen refleksi atas perjalanan panjang Gerindra, tetapi juga ajang untuk memperkuat konsolidasi partai dalam mendukung pemerintahan Prabowo.

Dengan berbagai tantangan yang dihadapi, ia menekankan pentingnya soliditas dan kerja sama semua pihak agar program-program pemerintah dapat berjalan dengan maksimal.

Prabowo, lanjutnya, menegaskan bahwa dukungan masyarakat sangat penting dalam menyukseskan kebijakan.