Menkes Merapat ke Istana Bahas Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Feb 2025, 14:13
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kiri) usai acara pelepasan Peserta Fellowship Kardiointervensi ke China dan Jepang di Jakarta, Senin (6/1/2025). Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kiri) usai acara pelepasan Peserta Fellowship Kardiointervensi ke China dan Jepang di Jakarta, Senin (6/1/2025). (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengunjungi Istana Kepresidenan untuk bertemu dengan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, guna membahas kelanjutan program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) bagi masyarakat yang berulang tahun.

"Ingin update tanggalnya beliau mau meresmikannya kapan," ujar Budi saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 5 Februari 2025.

Kementerian Kesehatan telah mulai mensosialisasikan program ini kepada masyarakat dan berencana untuk merealisasikannya terlebih dahulu di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) atau Puskesmas.

Baca Juga: Cek Fakta: BPJS Kesehatan Buka Lowongan Kerja Gaji Rp25 Juta, Benarkah?

Menkes Budi berharap program PKG dapat segera dilaksanakan, seperti halnya program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dijadwalkan mulai dieksekusi pada awal tahun 2025.

"Kalau kita (Kemenkes) inginnya kayak sekolah aja (MBG). Langsung datang ke Puskesmas saja, beliau periksa sama menteri-menterinya suruh cek," kata Budi.

Dalam program ini, Presiden Prabowo Subianto telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp4,7 triliun untuk 60 juta orang di seluruh Indonesia mulai tahun ini.

PKG juga menjadi bagian dari tiga program percepatan (quick win) Presiden Prabowo Subianto di bidang kesehatan dan diprioritaskan bagi masyarakat dari berbagai kelompok usia.

Program ini bertujuan untuk mencegah munculnya berbagai penyakit di seluruh kelompok umur serta mengurangi angka kematian akibat penyakit kardiovaskuler dan penyakit tidak menular lainnya.

Baca Juga: Berbagai Manfaat Puasa untuk Kesehatan yang Harus Kamu Tahu

Sebagai langkah awal, Kementerian Kesehatan telah melakukan sosialisasi agar masyarakat bisa segera mengakses layanan PKG.

Untuk mendaftar, masyarakat diimbau mengunduh aplikasi SatuSehat, yang saat ini masih dalam tahap finalisasi pengembangan.

Melalui aplikasi tersebut, pemohon dapat mengisi biodata diri, memilih tanggal pemeriksaan, dan mendapatkan tiket pemeriksaan.

Selain itu, bagi masyarakat yang belum menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), aktivasi kepesertaan dapat dilakukan satu bulan sebelum hari ulang tahun.

Setelah mendaftar, masyarakat akan menerima notifikasi terkait jadwal pemeriksaan melalui aplikasi tersebut.

Saat datang ke FKTP untuk pemeriksaan, masyarakat perlu membawa dokumen seperti:

Identitas diri (KTP atau Kartu Keluarga/KK)
Buku Kartu Identitas Anak (KIA) untuk balita dan anak prasekolah
Tiket pemeriksaan dari aplikasi atau WhatsApp
Formulir kuesioner skrining mandiri yang telah diisi sebelumnya.

Dengan adanya PKG, diharapkan masyarakat semakin mudah mendapatkan layanan kesehatan secara gratis, sekaligus meningkatkan upaya pencegahan penyakit di berbagai kelompok usia.

x|close