Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyatakan bahwa saat ini belum ada rencana untuk melakukan reshuffle atau perombakan kabinet dalam Kabinet Merah Putih yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Hah reshuffle apa? Nggak ada reshuffle, belum," ungkap Prasetyo ketika ditanya mengenai isu reshuffle kabinet di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada hari Kamis.
Prasetyo hadir di parlemen untuk merayakan HUT Partai Gerindra yang diselenggarakan di gedung wakil rakyat tersebut. Saat ditanya lebih lanjut, ia membantah isu tersebut dan menegaskan bahwa pemerintah sedang fokus pada pekerjaan.
Baca juga: Sinyal Reshuffle, Prabowo: Yang Tidak Mau Bekerja untuk Rakyat Ya Saya Akan Singkirkan
"Belum, lagi kerja, lagi kerja," tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah memperingatkan bahwa ia akan mengganti menteri dan kepala lembaga pemerintah jika mereka tidak menjalankan tugas dengan baik.
"Rakyat menuntut pemerintah yang bersih dan benar, yang bekerja dengan baik. Jadi, saya ingin menegakkan itu. Kepentingan hanya untuk bangsa dan rakyat, tidak ada kepentingan lain. Siapa yang tidak mau bekerja dengan baik untuk rakyat, ya saya akan singkirkan," kata Presiden Prabowo saat menjawab pertanyaan wartawan mengenai reshuffle Kabinet Merah Putih setelah menghadiri puncak peringatan Harlah Ke-102 NU di Jakarta, pada Rabu 5 Febuari 2025.
Baca juga: Megawati ke Yasonna: Sedih Apa Nggak Di-Reshuffle?
Dalam pidatonya pada puncak peringatan Hari Lahir (Harlah) Ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) Rabu malam, Presiden menegaskan kembali bahwa ia tidak akan mentolerir pejabat negara yang tidak serius.
“Kami tidak akan ragu-ragu untuk bertindak. Dalam 100 hari pertama, ya. Saya sudah memberikan peringatan berkali-kali. Sekarang, siapa yang bandel. Siapa yang ndableg, siapa yang tidak mau mengikuti tuntutan rakyat untuk pemerintah yang bersih, itu akan saya tindak!” tegas Presiden.
(Sumber: Antara)