Prabowo akan Pimpin Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional dan Pengarahan ke Komandan Satuan TNI

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Feb 2025, 09:18
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri parade perayaan Hari Republik India ke-76 di Kartavya Path, New Delhi, pada Minggu (26/1). Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri parade perayaan Hari Republik India ke-76 di Kartavya Path, New Delhi, pada Minggu (26/1). (Dok.Ntvnews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana membeberkan bahwa Presiden Repubulik Indonesia, Prabowo Subianto akan melakukan dua agenda yang dilakukan di Istana Kepresiden Bogor, Jumat, 7 Februari 2025.

“Hari ini Bapak Presiden memiiliki dua Agenda di Istana Kepresidenan Bogor,”  ujar Yusuf. 

Dua agenda itu meliputi sidang perdana Dewan pertahanan Nasional dan pengarahan kepada para komandan satuan TNI.

“Bapak Presiden  akan memimpin Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional. Bapak Presiden akan memberikan Pengarahan kepada para Komandan Satuan TNI, pukul 15.30 WIB,” terang Yusuf.

Baca Juga: HUT Gerindra ke-17, Prabowo Beri Pesan Khusus untuk Pra Kader

Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menyebut soal rencana sidang perdana Dewan Pertahanan Nasional atau DPN. Menurut dia, sidang perdana ini bakal dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto selaku Ketua DPN.

"Kita merencanakan ada sidang perdana yang dipimpin oleh Presiden selaku Ketua Dewan Pertahanan Nasional," kata Menhan dalam rapat kerja (raker) dengan Komisi I DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 4 Februari 2025. 

Baca juga: Prabowo Bahas Strategi Penguatan Investasi Mobil Listrik di Istana

Sjafrie lantas menjelaskan kepada seluruh anggota dan pimpinan Komisi I DPR mengenai makna pembentukan DPN. 

Menhan mengatakan, pembentukan DPN didasarkan pada pentingnya menjaga kedaulatan negara.

"Tidak hanya sekadar dia menyusun kebijakan umum pertahanan negara, tetapi maknanya adalah bagaimana menjaga kedaulatan negara," ujar Menhan.

x|close