Apple Memperingatkan Pengguna di 92 Negara Ancaman Serangan Spyware 'Tentara Bayaran' yang Menyusup iPhone Lewat ID

NTVNews - 12 Apr 2024, 17:22
Ramses Manurung
Penulis & Editor
Bagikan
iPhone/ist iPhone/ist

NTVNews.id-Apple memperingatkan pengguna produknya di 92 negara bahwa mereka berpotensi menjadi korban serangan spyware 'tentara bayaran'. Modus serangan dilakukan via email yang dikirimkan ke pengguna yang ditargetkan.

Penyerang mencoba menyusupi iPhone, menurut email yang dilihat oleh Reuters. Serangan-serangan ini lebih canggih dan ditargetkan secara spesifik dibandingkan aktivitas penjahat dunia maya atau malware biasa.

Berikut isi lengkap dari peringatan yang disampaikan Apple kepada pengguna di 92 negara:

"Apple mendeteksi bahwa Anda menjadi sasaran serangan spyware 'tentara bayaran' yang mencoba menyusupi iPhone yang terkait dengan ID Apple Anda dari jarak jauh. Serangan ini kemungkinan besar menargetkan Anda secara spesifik karena siapa Anda atau apa yang Anda lakukan. Meskipun tidak mungkin mencapai kepastian mutlak saat mendeteksi serangan semacam itu, Apple sangat yakin dengan peringatan ini. Mohon ditanggapi dengan serius," bunyi peringatan tersebut, dikutip dari gsmarena.com, Jumat (12/4/2024).

Peringatan ini muncul hanya beberapa hari sebelum pemilihan umum dimulai di India, dan banyak negara lain juga bersiap untuk memberikan suara pada minggu-minggu dan bulan-bulan berikutnya.

Apple mengatakan pihaknya tidak dapat memberikan informasi tentang penyebab pemberitahuan tersebut, karena hal itu mungkin membantu penyerang spyware 'tentara bayaran' menyesuaikan perilaku mereka untuk menghindari deteksi di masa mendatang.

Serangan spyware 'tentara bayaran' adalah nama baru yang digunakan Apple untuk ancaman spesifik yang sebelumnya disebut "serangan yang disponsori negara".

Apple menyebut para penjahat ini menggunakan "sumber daya yang luar biasa untuk menargetkan sejumlah kecil individu tertentu dan perangkat mereka".

Halaman
x|close