Sebut Erdogan Senior, Prabowo: Seharusnya Saya yang Lebih Dulu Datang ke Turkiye

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Feb 2025, 13:50
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Pertemuan Bilateral antara Turkiye dan Indonesia Pertemuan Bilateral antara Turkiye dan Indonesia (Sekretariat Presiden)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto menyambut Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan, dalam kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa, 12 Februari 2025.

Salah satu agenda yang dilakukan adalah pertemuan bilateral antara Prabowo yang ditemani jajaran menteri kabinet merah-putih dan Erdogan dengan jajaran menterinya. Prabowo mula-mula megucapkan terima kasih dan mengatakan seharunya Ia lebih dulu datang ke Turkiye.

“Seharusnya saya yang terlebih dahulu datang dalam kunjungan resmi ke Turkiye karena Presiden Erdogan adalah dari segi pengabdian adalah senior, seorang presiden yang senior. Tapi saya berterima kasih kedatangan Yang Mulia,” ujarnya.

Baca Juga: Prabowo Sambut Erdogan di Istana Bogor

Kemudian, Prabowo menyinggung soal perdagangan antara Indonesia dan Turkiye. Ia mengungkapkan bahwa Indonesia dan Turkiye belum memiliki perjanjian perdagangan.

"Kita akan terus berupaya supaya perdagangan antara Turkiye dan Indonesia lebih berimbang, saling menguntungkan, dan saling memperkuat. Indonesia dan Turkiye belum memiliki perjanjian perdagangan," terangnya.

Lanjutnya, Prabowo meminta untuk segera selesaikan perjanjian kerjasama perdagangan antara kedua negara.

Baca Juga: Presiden Turkiye Erdogan Tiba di Istana Bogor, Disambut Dentuman Meriam Hingga Anak-anak Sekolah

"Karena itu, marilah kita segera selesaikan perjanjian perdagangan kita, CEPA, untuk memperkuat ekonomi kita masing-masing. Saya juga memohon supaya perdagangan kita masing-masing bisa saling menguntungkan. Saat ini biaya masuk bagi barang-barang kita masih cukup tinggi," tuturnya.

Prabowo menyebut dirinya percaya perjanjian perdagangan akan selesai.

"Tapi saya percaya nanti di antara Menteri Perdagangan hal-hal ini bisa kita selesaikan. Tentang kerjasama juga di bidang industri pertahanan, saya kira ini berjalan sangat baik. Saya sudah berjumpa para pimpinan perusahaan-perusahaan Inhan Turki pada bulan Desember yang lalu di Istanbul," ucapnya.

x|close