DPR Setujui Rekonstruksi Anggaran Kementrans Rp83,51 Miliar

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 14 Feb 2025, 13:49
thumbnail-author
Katherine Talahatu
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ketua Komisi V DPR RI Lasarus. Ketua Komisi V DPR RI Lasarus. (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Komisi V DPR menyetujui anggaran rekonstruksi Kementerian Transmigrasi (Kementrans) setelah penyesuaian efisiensi APBN 2025, dengan total sebesar Rp83,51 miliar. 

“Nilai efisiensi yang dari semula Rp47 miliar sekian menjadi Rp38.909.529.000, sehingga pagu akhir dari Kementerian Transmigrasi menjadi sebesar Rp83.509.623.000,” kata Ketua Komisi V DPR Lasarus dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis 13 Februari 2025. 

Ia menjelaskan bahwa anggaran Kementrans telah mengalami beberapa kali perubahan sejak disepakati bersama Komisi V DPR pada 3 Desember 2024, dengan nilai awal sebesar Rp122,42 miliar. 

Baca juga: Menlu Sugiono: RI Siap Bantu Rekonstruksi Gaza Pascagencatan Senjata

Kemudian, anggaran tersebut mengalami efisiensi sebesar Rp47,4 miliar, sehingga turun menjadi Rp75,02 miliar.

Selanjutnya, pada Kamis, 13 Februari 2025, pagu rekonstruksi kembali disesuaikan dengan pengurangan efisiensi menjadi Rp38,91 miliar, sehingga total akhir anggaran Kementrans ditetapkan sebesar Rp83,51 miliar.

Menteri Transmigrasi (Mentrans) Iftitah Sulaiman Suryanagara yang hadir dalam rapat tersebut pun membenarkan nilai pagu rekonstruksi yang telah disepakati. 

“Baik, setuju teman-teman (Komisi V DPR)?” ujar Lasarus meminta persetujuan anggota DPR yang hadir dalam rapat tersebut. Anggota Komisi V DPR yang hadir pun menjawab, “Setuju”. 

Dalam RDP Komisi V DPR bersama seluruh kementerian dan lembaga mitra pada Rabu 12 Februari 2025, Mentrans Iftitah mengungkapkan bahwa pihaknya telah membahas pagu rekonstruksi dalam rapat dengan Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Selasa, 11 Februari 2025. 

Baca juga: AHY: Arah Paradigma Baru Transmigrasi Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat

Ia menjelaskan bahwa beberapa pos belanja Kementrans terdampak efisiensi anggaran, di antaranya belanja barang yang mengalami pengurangan sebesar Rp38,75 miliar dan belanja modal yang dikurangi Rp154,5 juta.

Meski demikian, ia tetap optimistis bahwa Kementrans dapat menjalankan program kerjanya dengan baik guna meningkatkan kesejahteraan para transmigran. 

“Kami tetap optimistis dapat melakukan yang terbaik untuk masyarakat transmigrasi dan rakyat Indonesia secara keseluruhan,” imbuh Iftitah Sulaiman Suryanagara.

(Sumber: Antara)

x|close