Ngamuk Gegara Tak Dikasih Uang, Pria Berseragam Ormas Todongkan Senjata di Tangerang

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Feb 2025, 09:21
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Ramses Manurung
Editor
Bagikan
Pria todongkan senjata di Tangerang Pria todongkan senjata di Tangerang (Instagram @ciputat24jam.id)

Ntvnews.id, Tangerang - Sebuah insiden mengerikan terjadi di TK Litte Be House, Permata Pamulang, Tangerang Selatan pada Jumat, 14 Februari 2025.

Dua pria, salah satunya mengenakan seragam ormas, mengamuk dan menodongkan senjata tajam di hadapan anak-anak kecil. Kejadian ini terekam dalam video yang kemudian viral di media sosial.

Melansir dari unggahan akun Instagram @ciputat24jam.id, insiden ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, saat anak-anak TK sedang latihan drum band.

Kedua pria tersebut datang dan meminta uang sebesar Rp300 ribu. Ketika permintaan mereka ditolak, situasi langsung memanas.

Pria yang memakai celana ormas itu tidak terima dengan penolakan tersebut. Ia langsung menyerang salah satu guru pendamping dengan pukulan.

Pria todongkan senjata di Tangerang <b>(Tangkapan layar)</b> Pria todongkan senjata di Tangerang (Tangkapan layar)

Tidak hanya itu, ia juga menodongkan pisau dan mengancam seorang pria lain yang berada di lokasi. Sementara itu, pria paruh baya yang bersamaannya ikut mengamuk dengan mengacak-acak dan melemparkan peralatan drum band milik sekolah.

Hal yang paling disayangkan dalam insiden ini adalah dampaknya terhadap anak-anak. Mereka menyaksikan langsung aksi kekerasan tersebut.

 Kejadian ini bukan kali pertama terjadi. Kedua pria tersebut dikenal sering datang ke TK Litte Be House untuk meminta uang, terutama saat ada kegiatan yang melibatkan keramaian.

“Sering. Memang biasa dia pada minta duit. Kalau parkir bus di situ minta duit juga. Kalau minta selalu kita kasih karena takut diganggu,” kata seorang saksi kepada wartawan.

Kemudian kejadian tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. Guru-guru TK Litte Be House sedang berkoordinasi dengan Polsek setempat untuk memproses kasus ini.

x|close