Luhut Ajukan Ide Pembentukan Family Office untuk Tarik Orang Kaya Investasi di Indonesia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Jun 2024, 11:58
Deddy Setiawan
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia (Deddy Setiawan/ NTVnews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengajukan ide pembentukan family office sebagai upaya untuk menarik minat orang kaya dari luar negeri untuk berinvestasi di Indonesia. 

Family office merupakan entitas swasta yang bertanggung jawab atas manajemen investasi serta pengelolaan kekayaan untuk keluarga dengan kekayaan yang substansial, bertujuan untuk mengelola dan mentransfer kekayaan secara efektif antar generasi.

Menurutnya, langkah ini dapat diambil mengingat adanya permintaan dari kelompok tersebut. Dia mengklaim bahwa keluarga kaya dari luar negeri tertarik untuk menyimpan dan mengalokasikan sebagian dari kekayaan mereka di Indonesia.

Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia <b>(Deddy Setiawan/ NTVnews.id)</b> Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia (Deddy Setiawan/ NTVnews.id)

“Jadi banyak orang-orang kaya dunia itu melihat Bali menjadi alternatif naruh duitnya mereka di Indonesia, seperti di Singapur, di Hongkong, tapi jangan dipajakin. Tapi kalau  dia investasi dari duitnya dia nanti, ada lapangan kerja dipajakin, yang buat kita kan, yang penting duitnya ada di Indonesia,” ujar Luhut saat ditemui di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Baca Juga: Luhut Curhat Soal Anggaran Kemenko Marves Sedikit, Tapi Kerjanya Seabrek

Luhut Mau Sulap Minyak Jelantah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Bisa Untung Rp12 Triliun per Tahun

Lebih lanjut, Ia beranggapan hal tersebut nantinya dapat memperkuat cadangan devisi dan tingkat kepercayaan dunia terhadap Indonesia saat ini direspon baik.

Halaman
x|close