Heboh Oarfish Alias 'Ikan Kiamat' Terdampar di Pantai Meksiko, Tanda Bencana Alam?

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 23 Feb 2025, 09:35
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ikan Oarfish 'Kiamat' Ikan Oarfish 'Kiamat' (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Sebuah peristiwa langka terjadi di Baja California Sur, Meksiko, ketika seekor ikan oarfish ditemukan terdampar di perairan dangkal. Kejadian ini berhasil diabadikan oleh beberapa wisatawan dan dibagikan melalui akun Instagram @sunroam pada Rabu, 12 Februari 2025.

Dalam video yang telah ditonton lebih dari 10 juta kali, tampak seekor oarfish berwarna biru muda dengan sirip oranye berenang dari laut menuju daratan. Saat mencapai pantai, ikan tersebut masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan dengan menggeliat saat disentuh oleh seorang wisatawan.

“Seekor ikan langka muncul ke darat. Sirip oranyenya yang transparan sangat indah,” tulis pengunggah video.

Dilansir dari The Independent pada Sabtu, 23 Februari 2025, ikan dengan tubuh panjang menyerupai pita ini dikenal sebagai penghuni laut dalam dan sering disebut sebagai "ikan kiamat." 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by INFO NEGRI (@info.negri)

Julukan tersebut berasal dari kepercayaan masyarakat Jepang yang mengaitkan kemunculan oarfish dengan tanda-tanda akan terjadinya gempa bumi atau bencana alam. Misalnya, sebelum gempa bumi besar yang terjadi di Jepang pada 2011, tercatat sebanyak 20 ekor ikan oarfish ditemukan terdampar di berbagai pantai di negara tersebut.

Dalam mitologi Jepang, oarfish disebut sebagai ryugu no tsukai atau utusan dewa laut. Para ilmuwan memiliki beberapa teori yang menjelaskan mengapa ikan ini muncul sebelum terjadinya gempa. 

Ketika dua ekor oarfish ditemukan di pantai California pada 2013, sejumlah peneliti berspekulasi bahwa ikan tersebut mungkin mati akibat aktivitas seismik yang terjadi di dasar laut beberapa hari atau minggu sebelumnya.

Selain faktor seismik, ada teori lain yang menyatakan bahwa pelepasan gas karbon monoksida dalam jumlah besar sebelum gempa dapat menyebabkan ikan-ikan ini naik ke permukaan. 

Ikan Oarfish 'Kiamat' <b>(Instagram)</b> Ikan Oarfish 'Kiamat' (Instagram)

Rachel Grant, seorang dosen biologi hewan dari Anglia Ruskin University Cambridge, Inggris, menjelaskan bahwa pelepasan ion bermuatan listrik akibat tekanan di bebatuan selama gempa bumi dapat memengaruhi kehidupan laut dalam.

"Hal ini dapat menyebabkan terbentuknya hidrogen peroksida, yang merupakan senyawa beracun. Ion bermuatan juga dapat mengoksidasi bahan organik yang akan membunuh ikan atau memaksa mereka naik dari laut dalam ke permukaan," ungkap Grant.

Kemunculan oarfish di perairan dangkal selalu menarik perhatian, baik dari masyarakat awam maupun para ilmuwan. Meskipun masih menjadi misteri apakah benar ikan ini dapat meramalkan bencana, fenomena ini tetap menjadi bahan penelitian yang menarik di dunia kelautan dan seismologi.

x|close