Ntvnews.id, Jakarta - Tiga kepala daerah yang mengikuti kegiatan retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang harus mendapatkan perawatan di RSUD Tidar Kota Magelang, akibat mengalami kelelahan. Ada pula dua peserta lainnya dengan kondisi serupa sehingga perlu beristirahat di tenda.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto, yang turut mengawasi jalannya kegiatan, mengonfirmasi bahwa beberapa peserta mengalami gangguan kesehatan, seperti tekanan darah yang meningkat dan kadar gula yang tinggi.
"Iya, ada (peserta yang sakit). Tadi saya baru tengok, tapi masih terkontrol. Ada yang tensinya tinggi, gulanya tinggi, dan kelelahan, sehingga harus dirawat di rumah sakit," ujarnya, Minggu, 23 Februari 2025.
Kepala Daerah peserta Retret (Instagram @magelang.retreat2025)
Ia menjelaskan bahwa kondisi ini kemungkinan besar disebabkan oleh jadwal kegiatan yang padat sejak pelantikan di Istana hingga berlangsungnya retret di Akmil Magelang. Selain itu, faktor usia juga berperan, mengingat sebagian peserta sudah berusia lanjut.
"Kalau yang di rumah sakit tadi ada tiga orang, sementara dua lainnya istirahat di tenda. Mereka hanya butuh waktu untuk memulihkan kondisi," tambahnya.
Dari tiga peserta yang menjalani perawatan di rumah sakit, dua di antaranya harus menjalani rawat inap, sementara satu lainnya hanya memerlukan infus vitamin C untuk membantu pemulihan.
Kepala Daerah peserta retret bersama Mendagri dan Wamendagri (Instagram @magelang.retreat2025)
Peserta yang mengalami gangguan kesehatan diperbolehkan untuk tidak mengikuti kegiatan retret hingga kondisi mereka kembali pulih sepenuhnya.
"Jadwalnya memang cukup padat, tapi kalau ada yang tidak memungkinkan untuk mengikuti sesi, mereka bisa beristirahat dulu agar tetap fit untuk sesi berikutnya," pungkasnya.