Ajudan Panglima TNI Ancam Wartawan: Kutandai Muka Kau, Kusikat Ya!

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Feb 2025, 21:42
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat memberikan keterangan pers Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat memberikan keterangan pers (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Dua orang ajudan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, mengancam wartawan media online bernama Adhyasta Dirgantara. Ini terjadi usai jurnalis tersebut menanyakan insiden penyerangan Polres Tarakan.

Peristiwa itu berlangsung di Markas Besar Polri, Kamis, 27 Februari 2025, usai acara "Baksos Polri Presisi bersama Mahasiswa untuk Masyarakat Menyambut Bulan Suci Ramadhan".

Mulanya, Adhyasta bersama jurnalis lainnya menghampiri Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk meminta waktu wawancara.

Agus yang kala itu ingin memasuki mobil lantas menghentikan langkahnya. Ia kemudian melakukan wawancara dengan para wartawan.

Dalam wawancara, Panglima TNI memberi pernyataan seputar kasus penyerangan Polres Tarakan oleh anggota TNI.

Usai wawancara serta Panglima TNI meninggalkan lokasi, dua orang ajudan mendatangi Adhyasta dan melakukan intimidasi.

"Kau memang tidak di-briefing?" tanya seorang ajudan dengan seragam TNI AU di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta.

Adhyasta pun bertanya kepada prajurit TNI tersebut. "Di-briefing apa, ya? Saya baru datang," kata dia.

Kemudian, seorang ajudan Panglima TNI lainnya, mengancam Adhyasta. "Kutandai muka kau, kusikat kau ya," ancam ajudan itu.

Adhyasta lantas merespons, "Lah kan saya nanya doang ke Panglima TNI, beliau juga berkenan menjawab."

Ajudan berseragam TNI AU tadi lalu menanyakan asal media Adhyasta serta melihat ID pers Istana Kepresidenan dan media asal yang dikenakan Adhyasta.

Lalu, kedua ajudan pergi, mengingat situasi di lapangan sangat ramai.

Panglima Agus sendiri telah meminta maaf atas insiden tersebut. Agus mengaku kedua pria itu bukanlah ajudan, melainkan tim pengawalnya. Walau demikian, Agus mengaku akan mengambil tindakan terhadap pengawalnya itu.

"Segera akan saya tindak," tandasnya.

x|close