Ntvnews.id, Jakarta - Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga membenarkan mengenai penangkapan AKBP Fajar Widyadharma Lukman yang dilakukan oleh Propam Mabes Polri terkait dugaan narkoba pada 20 Februari 2024 lalu.
Ia mengatakan lebih lanjut, bahwa Divisi Propam Mabes Polri kini masih melakukan pemeriksaan terhadap Fajar Widyadharma Lukman. Setelah melakukan pengecekan, hasilnya akan diumumkan ke publik. Berikut Profil Fajar Widyadharma Lukman.
- Profil Fajar Widyadharma Lukman
Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja (Instagram)
Fajar Widyadharma Lukman berhasil lulus di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) pada tahun. Kini ia menjabat sebagai Kapolres Ngada sejak Juni 2024, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Fajar Widyadharma Lukman menggantikan sosok AKBP Padmo Arianto yang dimutasi menjadi Wadanmen II Pelopor Korbrimob Polri.
Sementara harta kekayaan Fajar Widyadharma Lukman menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada Desember 2023, ketika masih menjabat sebagai Kapolres Sumba Timur mencapai 14 Juta.
Selain itu juga, ia tidak memiliki memiliki kendaraan ataupun rumah. Ia juga tidak memiliki hutang. Namun pada LHKPN Desember 2022, Fajar Widyadharma Lukman memiliki harta kekayaan mencapai Rp103 juta.
Pada saat itu, Fajar Widyadharma Lukman memiliki sebuah mobil CRV Tahun 2008 dengan harga Rp90 juta dan kas mencapai Rp13 juta.