Kapolres Ngada Ditangkap Gegara Diduga Terlibat Kasus Narkoba dan Pencabulan Anak

Ntvnews.id, Jakarta - Kapolres Ngada, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja alias FJ, ditangkap di salah satu hotel di Kota Kupang pada Kamis, 20 Februari 2025. Penangkapan ini diduga terkait dengan kasus penyalahgunaan narkoba.

Setelah diamankan, AKBP FJ langsung dibawa ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Profesi dan Pengamanan (Propam) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT, Komisaris Besar Polisi Hendry Novika Chandra, mengaku hingga saat ini belum mendapatkan informasi secara rinci mengenai kronologi penangkapan maupun hasil pemeriksaan AKBP FJ di Mabes Polri.

Selain itu, Hendry juga belum mengungkapkan apakah ada barang bukti yang disita dari AKBP FJ saat penangkapan berlangsung. Selain kasus narkoba, AKBP FJ juga diduga terlibat dalam kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur.

Lebih lanjut, Hendry menegaskan bahwa jika dalam pemeriksaan terbukti bahwa AKBP FJ melakukan pelanggaran atau tindak pidana lainnya, maka pihak kepolisian akan mengambil langkah tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Ia juga menambahkan bahwa proses hukum akan tetap mengacu pada ketentuan disiplin maupun kode etik profesi Polri.

Kasus ini pun menjadi perhatian publik, mengingat posisi AKBP FJ sebagai pejabat kepolisian di wilayah Ngada. Proses hukum yang berjalan akan menentukan langkah selanjutnya, termasuk kemungkinan sanksi yang akan dijatuhkan jika terbukti bersalah.