Proses Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Glodok Dihentikan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Mar 2025, 12:21
thumbnail-author
Muhammad Hafiz
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan saat konferensi pers kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat di Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (5/3/2025). Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan saat konferensi pers kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat di Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (5/3/2025). (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta -Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, telah menghentikan proses identifikasi jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Taman Sari, Jakarta Barat.

"Dengan hasil upaya maksimal yang kami laksanakan, maka operasi proses Identifikasi Korban Bencana (DVI), kami nyatakan ditutup," ujar Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan di Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu.

Penghentian proses identifikasi didasarkan pada beberapa pertimbangan. Pertama, proses pencarian barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP) sudah dihentikan dan sampai saat ini sudah tidak ada lagi pengiriman barang bukti maupun potongan tubuh (body part) dari TKP ke pos DVI.

Kedua, tidak ada lagi tambahan data ante mortem dari keluarga yang merasa kehilangan keluarganya saat kejadian kebakaran. Lalu yang ketiga, semua body part dan properti sudah diperiksa secara medis maupun secara laboratorium.

Baca juga: Api Kebakaran Hotel 101 Urban Glodok Diduga Berasal dari Bangunan Sebelah

"Namun demikian, apabila di kemudian hari ditemukan kembali barang bukti atau body part dan properti milik orang yang dilaporkan hilang di TKP, maka tim DVI akan kembali menerima dan akan meneruskan pemeriksaan terhadap barang bukti tersebut," kata Nyoman.

Sebelumnya, RS Polri telah menerima total 16 kantong jenazah dari upaya pencarian dan evakuasi korban kebakaran Glodok Plaza pada Rabu, 15 Januari 2025. Dari jumlah tersebut, enam jenazah berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA dan medis.

Hasil penyelidikan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri menyatakan bahwa kebakaran Glodok Plaza disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik di lantai 9 gedung, yang berawal dari untaian kabel di belakang sebuah videotron.

(Sumber: Antara)

x|close