Potret Donald Trump (Pinterest)
Ntvnews.id, Washington DC - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mencatat sejarah dengan menyampaikan pidato terlama yang pernah diberikan oleh seorang presiden AS dalam sidang Kongres pada Selasa, 4 Maret 2025 waktu setempat. Pidato tersebut memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh mantan Presiden Bill Clinton.
Dilandir dari AP, Rabu, 5 Maret 2025,Trump menyampaikan pidato yang mencakup berbagai isu dengan durasi lebih dari 1 jam 40 menit di hadapan anggota Kongres dari Partai Republik dan Partai Demokrat.
Laporan CBS News mengungkapkan bahwa durasi pidato tersebut juga mencakup jeda untuk tepuk tangan serta reaksi lainnya dari para hadirin.
Pidato Trump ini melampaui rekor yang sebelumnya dipegang oleh Clinton, yang menyampaikan pidato kenegaraan atau State of the Union dengan durasi 1 jam 28 menit pada tahun 2000, atau 25 tahun lalu.
Baca Juga: AS Kenakan Tarif ke Kanada, Trudeau: Kebijakan Trump Sangat Bodoh
Menurut data dari American Presidency Project di Universitas California, Santa Barbara, pencatatan durasi pidato presiden AS telah dilakukan sejak era Presiden Lyndon B. Johnson pada tahun 1964.
Secara teknis, pidato Trump pekan ini bukanlah pidato kenegaraan karena ia baru kembali menjabat enam pekan lalu. Namun, pidatonya mencetak rekor sebagai yang terlama yang pernah disampaikan dalam sidang gabungan Kongres AS.
Pidato dalam sidang gabungan Kongres ini merupakan yang pertama kali disampaikan Trump sejak kembali ke Gedung Putih pada pertengahan Januari lalu.
Dalam pidatonya, seperti dilaporkan oleh CBS News, Trump menegaskan bahwa "Amerika telah kembali" sambil membanggakan berbagai kebijakan yang telah ia terapkan dalam enam minggu pertama masa jabatannya.
Trump juga menyoroti sejumlah perintah eksekutif yang telah ia keluarkan serta menyampaikan visinya tentang bagaimana Kongres seharusnya mulai melaksanakan agenda legislatif yang lebih luas. Ia juga memberikan apresiasi terhadap kinerja Elon Musk serta Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) atas pemangkasan besar-besaran yang dilakukan di berbagai cabang eksekutif.
Baca Juga: Trump Sahkan Bahasa Inggris Sebagai Bahasa Resmi AS
Sepanjang pidatonya, Trump mendapatkan tepuk tangan meriah dari anggota Partai Republik, sementara Partai Demokrat memberikan respons yang berlawanan. Bahkan, seorang anggota Kongres dari Partai Demokrat harus dikawal keluar ruangan karena dianggap mengganggu jalannya pidato.
Beberapa anggota Kongres dari Partai Demokrat lainnya memilih untuk meninggalkan ruang sidang (walkout), sementara yang lain melakukan aksi protes secara diam-diam dengan membawa poster berisi kecaman mereka terhadap Trump.
Trump mengakhiri pidatonya dengan menyatakan: "Rekan-rekan Amerika saya, bersiaplah untuk masa depan yang luar biasa karena era keemasan Amerika baru saja dimulai. Ini tidak akan seperti yang pernah disaksikan sebelumnya. Terima kasih, Tuhan memberkati Anda, dan Tuhan memberkati Amerika."
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
