Garuda Indonesia Group Siapkan 1,9 Juta Kursi untuk Peak Season Lebaran 2025

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Mar 2025, 14:04
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Garuda Indonesia Grup Garuda Indonesia Grup (Garuda Indonesia)

Ntvnews.id, Jakarta - Menjelang musim mudik Lebaran 1446H/2025M, Garuda Indonesia Group melalui maskapai full service Garuda Indonesia serta maskapai berbiaya rendah Citilink terus memperkuat komitmennya dalam mendukung mobilitas penumpang. Langkah ini dilakukan guna memastikan kelancaran transportasi udara bagi masyarakat yang akan merayakan Idulfitri bersama keluarga.

Sebagai bagian dari kesiapan tersebut, Garuda Indonesia Group menyediakan sekitar 1,9 juta kursi penerbangan selama periode libur Lebaran, mencakup penerbangan domestik maupun internasional. Jumlah ini terdiri dari 1.027.255 kursi yang tersedia melalui sekitar 5.710 penerbangan Garuda Indonesia serta 902.830 kursi dari sekitar 5.196 penerbangan Citilink. Kapasitas ini menjadi yang terbesar dalam tiga tahun terakhir, mencerminkan peningkatan signifikan dalam operasional penerbangan Garuda Indonesia Group.

Untuk mengoptimalkan layanan selama puncak arus mudik dan balik Lebaran, Garuda Indonesia Group juga merencanakan penambahan 341 penerbangan ekstra. Dari jumlah tersebut, Garuda Indonesia akan mengoperasikan 315 penerbangan tambahan, sementara Citilink menambahkan 26 penerbangan ekstra guna memenuhi permintaan tinggi di rute-rute tertentu.

Direktur Niaga Garuda Indonesia, Ade R. Susardi, menegaskan bahwa kesiapan penerbangan ini merupakan bagian dari konsistensi perusahaan dalam meningkatkan kapasitas layanan sejalan dengan meningkatnya permintaan transportasi udara.

“Kami memahami bahwa Idulfitri merupakan momen yang telah ditunggu-tunggu oleh masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat maupun berlibur dengan orang terdekat. Karena itu, Garuda Indonesia national flag carrier bersama anak usahanya, Citilink, berkomitmen untuk memastikan kesiapan operasional penerbangan, utamanya untuk mengoptimalkan aksesibilitas transportasi udara bagi masyarakat dapat tersedia secara optimal sepanjang momentum libur Idulfitri 2025 ini”, ungkap Ade.

Pada musim Lebaran tahun ini, Garuda Indonesia Group memprediksi kenaikan jumlah penumpang sekitar 5-8% dibandingkan dengan periode Lebaran tahun sebelumnya. Untuk mengakomodasi lonjakan tersebut, perusahaan telah menyiapkan setidaknya 95 armada. Garuda Indonesia sendiri akan mengoperasikan 61 pesawat, termasuk 7 unit Boeing B777-300ER, 11 unit Airbus A330 Series, serta 43 unit Boeing B737-800NG. Sementara itu, Citilink menyiapkan 31 pesawat Airbus A320 CEO/NEO dan 3 pesawat ATR 72-600.

Garuda Indonesia Grup <b>(Garuda Indonesia)</b> Garuda Indonesia Grup (Garuda Indonesia)

Puncak arus mudik Lebaran tahun ini diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025, sementara puncak arus balik diprediksi jatuh pada 6 April 2025. Optimalisasi kapasitas penerbangan akan difokuskan pada rute-rute dengan permintaan tinggi, seperti Jakarta - Tanjung Karang, Jakarta - Pangkalpinang, Jakarta - Padang, serta Yogyakarta - Denpasar untuk penerbangan domestik. Sedangkan untuk rute internasional, beberapa jalur prioritas meliputi Jakarta - Jeddah, Jakarta - Madinah, Jakarta - Doha, Sydney - Denpasar, dan Denpasar - Narita.

Sebagai bagian dari upaya memberikan nilai tambah bagi masyarakat, Garuda Indonesia Group menghadirkan berbagai program promosi. Salah satunya adalah program "Garuda Indonesia Takjil Ramadan" yang menawarkan potongan harga hingga Rp1 juta untuk berbagai rute domestik dan internasional, dengan periode pemesanan dari 3 hingga 9 Maret 2025 dan perjalanan hingga 30 September 2025.

Citilink juga menghadirkan program "Takbir 2025 - Mudik Duluan" yang ditujukan bagi masyarakat yang ingin mudik lebih awal. Program ini memiliki periode pemesanan hingga 9 Maret 2025, dengan jadwal penerbangan dari 1 hingga 30 Maret 2025.

Garuda Indonesia Group juga terus meningkatkan kesiapan operasionalnya dengan memastikan seluruh aspek penerbangan berjalan lancar. Persiapan ini mencakup kesiapan awak pesawat, pemeliharaan armada secara berkala, pemenuhan standar pelayanan, serta mitigasi terhadap kemungkinan gangguan operasional. Selain itu, perusahaan juga menyediakan infrastruktur pendukung, termasuk sistem teknologi informasi dan layanan darat. Untuk meningkatkan koordinasi selama puncak arus mudik, Garuda Indonesia juga mengaktifkan Posko Lebaran di berbagai hub utama dengan dukungan program piket peak season oleh karyawan.

Demi meningkatkan kenyamanan penumpang, mulai 15 Maret 2025, Citilink akan berpindah terminal. Untuk penerbangan domestik, Citilink akan beroperasi di Terminal 1B, sementara rute internasional akan dialihkan ke Terminal 2F. Agar perpindahan ini berjalan lancar, Citilink juga menyediakan layanan shuttle bagi para penumpang untuk mempermudah akses ke terminal tujuan.

Selain itu, sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam memastikan harga tiket pesawat tetap terjangkau selama musim mudik, Garuda Indonesia Group turut mendukung kebijakan penurunan harga tiket penerbangan domestik. Penurunan harga ini berlaku untuk periode pembelian 1 Maret hingga 7 April 2025, dengan jadwal penerbangan antara 24 Maret hingga 7 April 2025. Proyeksi penurunan harga tiket ini mencapai sekitar 14 persen, memberikan manfaat bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan udara selama periode Lebaran.

x|close