Ntvnews.id, Jakarta - Aliansi Dosen ASN Kemdiktisaintek Seluruh Indonesia (Adaksi) mengharapkan pencairan tunjangan kinerja (tukin) bagi dosen ASN dapat dilakukan bersamaan dengan Tunjangan Hari Raya (THR).
"Ada harapan dari Adaksi agar tukin dibayarkan bersamaan dengan THR," kata Perwakilan Adaksi dari Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) Esther Sanda Manapa saat ditemui usai melakukan audiensi di Kantor Kementerian Pendidikan Tinggi, Sain, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) di Jakarta, Selasa 11 Maret 2025.
Baca Juga : Menaker Sebut Surat Edaran Pencairan THR Swasta, BUMD dan BUMN Diumumkan Besok
Esther menyampaikan bahwa Kemdiktisaintek RI, yang diwakili oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto, tidak secara langsung menyatakan penolakan terhadap hal tersebut.
"Itu (pencairan tukin sekaligus THR) tidak ada kata penolakan, semoga itu berhasil," lanjutnya.
Baca Juga : Prabowo: Mekanisme Pemberian THR Swasta, BUMN dan BUMD Akan Disampaikan Menaker
Esther juga menegaskan bahwa pihaknya menginginkan pencairan tukin dilakukan secara merata bagi seluruh dosen ASN, termasuk mereka yang bertugas di PTN-BH dan Satuan Kerja (Satker).
Namun, hal ini berbeda dengan pernyataan pemerintah yang mengusulkan opsi pencairan tukin melalui berbagai skema.
Baca Juga : Prabowo: THR Swasta, BUMD dan BUMN Dibayarkan Paling Lambat H-7 Lebaran
"Yang akan dibayarkan tidak ada lagi seperti kemarin, semua tukin for all. Artinya tukin for all, seluruh dosen, dengan anggaran ditujukan mulai dari 2025 akan dibayarkan," ujarnya.
(Sumber Antara)