Ntvnews.id, Jakarta - Tim Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berhasil mengidentifikasi dan mendeskripsi spesies baru cicak atau cecak jari lengkung (genus Cyrtodactylus) dari Jawa Timur. Cecak tersebut diberi nama Cyrtodactylus pecelmadiun yang terinspirasi dari kuliner khas Jawa Timur 'pecel madiun'. Hal itu juga karena spesies ini ditemukan di sekitar Madiun, yakni di Maospati dan Mojokerto.
Menurut Awal Riyanto, Peneliti Ahli Madya BRIN, Cyrtodactylus pecelmadiun tergolong spesies yang mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar manusia. Biasanya ditemukan tidak lebih dari 40 cm dari permukaan tanah, menjadikannya spesies generalis yang mampu hidup di berbagai habitat. Secara genetik, cecak ini memiliki kedekatan dengan Cyrtodactylus petani, dengan jarak genetik 0,1–1,6 persen.
View this post on Instagram
Penamaan spesies baru dengan mengadopsi nama kuliner lokal bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh tim peneliti BRIN. Sebelumnya, mereka telah menamai spesies cecak baru dengan nama Cyrtodactylus papeda dari Pulau Obi dan Cyrtodactylus tehetehe dari Kepulauan Derawan, yang juga terinspirasi dari kuliner khas daerah tersebut.
"Para peneliti ingin mengenalkan ragam kuliner Nusantara melalui dunia sains, sebagaimana yang telah dilakukan sebelumnya dalam," kata Awal dikutip dari Antara pada Selasa (12/3/2025).