Ilustrasi Banjir. (Dok.Antara)
Ntvnews.id, Jakarta - Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, kembali dilanda banjir setelah hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut dalam waktu yang cukup lama.
Banjir ini menyebabkan beberapa titik di Tangsel terendam air dengan ketinggian yang bervariasi, mulai dari 10 hingga 50 sentimeter.
Menurut Komandan Peleton Satgas BPBD Kota Tangsel, Dian Wiriyawan, pada pukul 02.30 WIB, tercatat ada 11 titik yang terkena banjir.
Curah hujan yang sangat tinggi dan meluapnya aliran sungai menjadi penyebab utama dari terjadinya bencana ini. Bahkan, hingga pukul 02.20 WIB, hujan masih terus turun dengan intensitas yang tinggi.
"Ada 11 titik banjir akibat curah hujan deras dan meluapnya aliran kali. Ditambah lagi, hingga pukul 02.20 WIB hujan belum juga reda," kata dia.
Dian memaparkan sejumlah lokasi yang terdampak banjir, dengan ketinggian air yang berbeda-beda. Di antaranya adalah:
- Jalan Pinus Pamulang: Ketinggian air mencapai 10-30 sentimeter.
- Puri Bintaro Indah Jombang: Ketinggian air sekitar 10 sentimeter.
- Jalan Raya Bawah Kolong Jembatan Nusaloka BSD: Ketinggian air sekitar 5-10 sentimeter, namun masih bisa dilalui kendaraan.
- Jalan Flamboyan, Kampung Tembol Rempoa: Ketinggian air sekitar 20-35 sentimeter.
- Perum Pondok Payung Mas, Kelurahan Cipayung: Ketinggian air sekitar 10 sentimeter.
- Jalan Raya Dewi Sartika Ciputat: Ketinggian air sekitar 15 sentimeter.
- Pondok Pucung, Empang Sari, Kelurahan Ciputat: Ketinggian air sekitar 35-80 sentimeter.
- Jalan Raya Eyang Agung, Titoti: Ketinggian air 10-20 sentimeter.
- Perum MA, RW 7, Pamulang Timur: Ketinggian air mencapai 20-30 sentimeter.
- Jalan Raya Ceger, Taman Mangu, Kelurahan Jurang Mangu Barat: Ketinggian air sekitar 20 sentimeter.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
