Laksda TNI Edwin Rajo Mangkuto Dilantik sebagai Wakil Gubernur Lemhannas

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Mar 2025, 12:11
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Laksamana Muda (Laksda) TNI Edwin Rajo Mangkuto Laksamana Muda (Laksda) TNI Edwin Rajo Mangkuto (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Laksamana Muda (Laksda) TNI Edwin Rajo Mangkuto resmi dilantik sebagai Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) dalam sebuah acara pelantikan yang berlangsung di kantor Lemhannas, Jakarta Pusat, pada hari Rabu, 19 Maret 2025.

Pelantikan tersebut dilakukan setelah sebelumnya Edwin ditetapkan menduduki jabatan baru berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/333/III/2025 yang dikeluarkan pada 14 Maret 2025.

Setelah mengabdi selama 33 tahun di lingkungan TNI Angkatan Laut, Edwin mengungkapkan keinginannya untuk menerapkan berbagai pengalaman yang dimilikinya guna memajukan Lemhannas.

"Saya ingin mengaplikasikan pengalaman di bidang perencanaan strategis, koordinasi lintas matra, dan pengelolaan sumber daya manusia untuk memperkuat program kepemimpinan di Lemhannas RI," ujar Edwin dalam siaran pers resmi yang diterima Kamis, 20 Maret 2025.

Sebagai lembaga pendidikan strategis yang bertujuan mencetak calon pemimpin nasional, Lemhannas memiliki peran penting dalam membentuk sosok pemimpin yang visioner, berintegritas, dan memiliki pemahaman luas terhadap tantangan nasional maupun global.

Untuk itu, Edwin menekankan pentingnya pendekatan pendidikan yang lebih praktis dan berbasis simulasi langsung. Hal ini bertujuan agar para peserta dapat memiliki pemahaman mendalam mengenai kompleksitas dalam pengambilan keputusan pada situasi nyata.

Selain memperkuat pendidikan kepemimpinan, Edwin juga berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman tentang keamanan maritim dalam kurikulum Lemhannas.

"Keamanan maritim adalah elemen vital bagi kedaulatan dan ketahanan negara. Saya ingin memastikan para pemimpin masa depan memahami tantangan geopolitik dan geostrategis yang terkait dengan aspek ini," tegas Edwin.

Sebagai mantan Komandan Pusat Polisi Militer TNI, Edwin juga menaruh perhatian besar pada pembentukan karakter dan etika para peserta didik di Lemhannas. Ia berkomitmen menanamkan disiplin serta integritas yang kuat pada diri para pemimpin masa depan.

"Keberhasilan kepemimpinan tidak hanya ditentukan oleh kecakapan intelektual, tetapi juga oleh integritas dan disiplin yang kuat," katanya menegaskan.

Profil Singkat Edwin

Perjalanan karir Edwin dimulai saat ia menjadi siswa Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan 37 pada tahun 1991, kemudian melanjutkan pendidikan spesialisasi sebagai penerbang TNI Angkatan Laut.

Berbekal keahlian dalam dunia penerbangan, ia terlibat dalam berbagai operasi strategis sebelum akhirnya dipercaya untuk memimpin kapal perang dalam sejumlah misi penting. Sepanjang karirnya, Edwin telah menempati berbagai posisi penting, baik dalam aspek operasional maupun dalam penegakan disiplin dan hukum di lingkungan TNI.

Salah satu jabatan yang pernah diembannya adalah sebagai Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Danpuspenerbal), di mana ia bertanggung jawab dalam mengelola dan mengembangkan kekuatan udara Angkatan Laut.

Setelah itu, Edwin dipercaya menjabat sebagai Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Danpuspomal), lalu melanjutkan kiprahnya sebagai Komandan Pusat Polisi Militer TNI (Danpuspom TNI).

Perjalanan karirnya berlanjut ketika ia ditunjuk menjadi Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil), kemudian dipercaya sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kasal (Asrena Kasal), serta Asisten Perencanaan Umum Panglima TNI (Asrenum Panglima TNI) sebelum akhirnya menduduki posisi Wakil Gubernur Lemhannas.

Dari sisi pendidikan, Edwin menyandang gelar Sarjana Hukum dan Magister Ilmu Hukum dari Universitas Hang Tuah, serta menyelesaikan program Magister Pertahanan di Universitas Pertahanan.

Selain itu, Edwin juga dikenal sebagai penulis buku berjudul "Potensi Maritim untuk Swasembada Pangan", yang mengulas peran penting sektor maritim dalam mencapai ketahanan pangan nasional, sejalan dengan visi-misi Asta Cita Presiden Prabowo.

(Sumber: Antara)

x|close