Pendemo di Gerbang Pancasila DPR Bubar, Sisakan Kerusakan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Mar 2025, 16:31
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Mahasiswa berangsur bubarkan diri dari Gerbang Pancasila DPR RI. (NTVNews.id) Mahasiswa berangsur bubarkan diri dari Gerbang Pancasila DPR RI. (NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Mahasiswa yang berdemo di Gerbang Pancasila DPR RI membubarkan diri, Kamis, 20 Maret 2025 sore. Mereka bubar usai menyampaikan aspirasi sambil melakukan sejumlah aksi perusakan di lokasi itu.

Mahasiswa berangsur bubar mulai pukul 15.45 WIB. Mereka satu per satu maupun secara bergerombol, meninggalkan Gerbang Pancasila baik berjalan kaki maupun menaiki sepeda motor.

Gerbang tersebut akhirnya kosong dari mahasiswa pendemo, pada pukul 16.05 WIB. Pengunjuk rasa membubarkan diri, tanpa diimbau petugas. Nampak tersisa kerusakan di berbagai sudut pada gerbang itu.

Sebelumnya, mahasiswa mengepung Gedung DPR RI. Ini buntut disahkannya Undang-Undang TNI yang baru atau hasil revisi oleh DPR dalam rapat paripurna, pada hari ini, Kamis, 20 Maret 2025. 

Mahasiswa pendemo berkumpul di dua pintu masuk Gedung DPR, yakni di Gerbang Pancasila dan gerbang utama.

Kericuhan terjadi di Gerbang Pancasila. Mahasiswa membakar ban dan melakukan perusakan terhadap bagian-bagian yang ada pada gerbang tersebut.

Saat api dipadamkan oleh sejumlah petugas dari Brimob, anggota Polri itu dilempari batu oleh pendemo dari balik gerbang. Selain itu, pendemo terus melempari batu ke arah dalam Gedung DPR. Massa juga memecahkan kaca bangunan di sekitar lokasi.

Papan nama DPR yang terpajang di bagian depan Gerbang, juga dihancurkan. Termasuk videotron yang massa lempari dengan batu.

Pendemo juga menghancurkan keramik yang terpasang pada tembok Gerbang Pancasila, untuk selanjutnya dilemparkan ke berbagai arah.

Aksi vandalisme yang dilakukan mahasiswa pendemo UU TNI baru. (NTVNews.id) Aksi vandalisme yang dilakukan mahasiswa pendemo UU TNI baru. (NTVNews.id)

Hingga kini polisi masih bersiaga. Belum ada tindakan berarti, seperti pembubaran aksi anarkis dan vandalisme massa.

Sejumlah kendaraan anti huru-hara disiagakan. Pasukan dari kepolisian juga bersiaga, walaupun belum ada upaya serius yang dilakukan. 

x|close